• Tentang UGM
  • Simaster
  • Pusat TI
  • Perpustakaan
  • Penelitian
  • Surel
  • PPID UGM
  • Indonesia
    • Indonesia
    • English
Universitas Gadjah Mada Universitas Gadjah Mada
Fakultas Teknologi Pertanian
  • Tentang Kami
    • Pengantar
    • Sejarah FTP UGM
    • Visi dan Misi
    • Tujuan dan Sasaran
    • Struktur Kelembagaan
      • Senat Fakultas
      • Pengelola Fakultas
      • Pengelola Departemen
      • Pengelola Program Studi
      • Pelaksana Administrasi
      • Unit Manajemen Mutu (UMM)
    • Dies Natalis
    • Tenaga Pendidik
    • Kompetensi Lulusan
    • Fasilitas
      • Perpustakaan
    • Kerjasama
    • Kontak Kami
  • Pendidikan
    • Departemen
    • Program Studi
    • Program Pascasarjana
    • Akreditasi
    • Sistem Pendidikan
    • Persyaratan Menyelesaikan Studi
    • Panduan Akademik
    • Kalender Akademik
    • Summer School NUS & FH Upper Austria
    • SUMMER COURSE
    • Program Fast Track FTP
    • Penerimaan Mahasiswa Baru
  • Penelitian
    • Laboratorium
      • Inkubator
      • Uji Public Service
      • Pimpinan Laboratorium
    • Jurnal
    • Buku
    • Publikasi
  • Mahasiswa
    • Calon Mahasiswa
    • Organisasi Mahasiswa
    • Magang
    • Beasiswa
    • Layanan Mahasiswa
    • Pengajuan Aktivitas Mahasiswa dan SKPI
    • Yudisium dan Wisuda Program Sarjana
    • Layanan Akademik Online – Sarjana
    • Layanan Akademik Online – Pascasarjana
  • Alumni
    • Layanan Alumni
    • Karir
    • Survei Alumni
    • KAGAMA TP
  • Informasi Publik
  • Beranda
  • SDGs
  • SDG 2: Tanpa Kelaparan
  • hal. 3
Arsip:

SDG 2: Tanpa Kelaparan

Strategi Penguatan Kelembagaan Irigasi Disampaikan oleh Dosen FTP UGM dalam Sidang TKPSDA Wilayah Sungai Progo Opak Serang

Rilis BeritaSDG 2: Tanpa KelaparanSDG 6: Air Bersih dan Sanitasi LayakSDG 9: Industri Inovasi dan Infrastruktur Sabtu, 27 September 2025

Jumat, 26 September 2025 — Dr. Murtiningrum, Dosen Fakultas Teknologi Pertanian Universitas Gadjah Mada, menjadi narasumber dalam Sidang Komisi Pendayagunaan Sumber Daya Air yang diselenggarakan oleh Tim Koordinasi Pengelolaan Sumber Daya Air (TKPSDA) Wilayah Sungai Progo Opak Serang.
Dalam kesempatan tersebut, Dr. Murtiningrum memaparkan Strategi Peningkatan Kelembagaan Pengelola Irigasi. Ia menekankan pentingnya pelaksanaan operasi dan pemeliharaan sistem irigasi secara berkelanjutan, serta mendorong partisipasi aktif petani melalui Perkumpulan Petani Pemakai Air (P3A). Pemberdayaan P3A dinilai krusial untuk memperkuat pengelolaan irigasi berbasis masyarakat. Topik ini berkontribusi pada pencapaian SDG no 2 Tanpa Kelaparan dan SDG no 9 Industri, Inovasi dan Infrastruktur.
Acara dibuka oleh Vicky Ariyanti, Kepala Bidang Operasi dan Pemeliharaan Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Serayu Opak, yang hadir sebagai representasi sekretariat TKPSDA. Sidang ini dihadiri oleh berbagai unsur, baik dari masyarakat pengguna air seperti P3A, maupun dari instansi pemerintah seperti Bappeda, dinas pertanian, dan dinas pekerjaan umum tingkat kabupaten dan provinsi di wilayah Daerah Istimewa Yogyakarta dan Jawa Tengah. Pada pertemuan ini, Aliansi Peduli Petani Sleman, Perwakilan DPRD DIY, dan Komisi Irigasi DIY juga hadir sebagai narasumber.

Desa Binaan KMTPHP 2025: FTP UGM Dukung Pelatihan Olahan Pisang dan Sosialisasi Keamanan Pangan di Kulon Progo

Rilis BeritaSDG 12: Konsumsi dan produksi yang bertanggung jawabSDG 1: Tanpa KemiskinanSDG 2: Tanpa KelaparanSDG 3: Kehidupan Sehat dan SejahteraSDG 4: Pendidikan Berkualitas Senin, 22 September 2025

Departemen Teknologi Pangan dan Hasil Pertanian (DTPHP) FTP UGM bersama Keluarga Mahasiswa Teknologi Pangan dan Hasil Pertanian (KMTPHP) menyelenggarakan kegiatan “Desa Binaan 2025” pada 21 September 2025 di Balai Desa Ngargosari, Sami Galuh, Kulon Progo. Kegiatan ini diikuti oleh anggota lembaga Desa Preneur dan Desa Prima Ngargosari.

Kegiatan berupa Pelatihan Pembuatan Produk Olahan Pisang serta Sosialisasi Perizinan Produk Industri Rumah Tangga (PIRT) dan Keamanan Pangan, dengan menghadirkan Intan Dewi Larasati, S.T.P., M.Sc. sebagai dosen pembimbing sekaligus pemateri. Dalam penyampaiannya, beliau menegaskan pentingnya PIRT bagi pelaku usaha. “PIRT merupakan kunci agar produk dapat dipasarkan lebih luas dan mendapat kepercayaan konsumen,” ujarnya. Ia juga menekankan bahwa sanitasi dan keamanan pangan harus dijaga sejak pemilihan bahan baku hingga pengemasan, sehingga produk tidak hanya memiliki nilai jual tetapi juga aman dikonsumsi.

Setelah penyampaian materi, dilakukan sosialisasi dan praktik pembuatan produk olahan berbasis pisang, mengingat Desa Ngargosari memiliki pisang sebagai komoditas lokal namun belum terolah dengan baik. Praktik Produk yang dilakukan, yakni selai pisang dan abon kulit pisang. Kedua produk ini juga dirancang sebagai produk siap jual dengan nilai tambah dan daya saing yang lebih tinggi. Tidak hanya praktik, peserta juga dibekali strategi penjualan seperti pemilihan kemasan menarik dan penentuan harga yang kompetitif.
Pada akhir kegiatan, peserta juga menerima produk dalam kemasan siap jual. Salah satu warga menyampaikan dengan antusias, “Selainya enak dan abonnya unik. Selama ini kulit pisang hanya dimanfaatkan sebagai pakan ternak, tetapi ternyata dapat bernilai jual.” Melalui Desa Binaan 2025, diharapkan terjadi pengembangan produk lokal yang semakin terarah dan berdaya saing. Dengan pemahaman mengenai PIRT dan keamanan pangan, masyarakat Ngargosari memiliki bekal untuk mengolah menjadi produk legal, aman, serta siap dipasarkan secara lebih luas.Kegiatan ini mendukung berbagai Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs), antara lain SDG 1 (No Poverty) melalui penciptaan peluang usaha berbasis produk lokal, SDG 2 (Zero Hunger) lewat diversifikasi pangan bergizi, SDG 3 (Good Health and Well-being) dengan penerapan sanitasi serta keamanan pangan, serta SDG 12 (Responsible Consumption and Production) dengan pemanfaatan kulit pisang sebagai bahan olahan bernilai tambah.

Penulis: Anantya Arief Pranawesti & Jasmine Naila Ramadhani

FTP UGM Dukung Workshop Peningkatan Akses Pangan Sehat Inklusif di Sleman

Rilis BeritaSDG 1: Tanpa KemiskinanSDG 2: Tanpa KelaparanSDG 3: Kehidupan Sehat dan Sejahtera Rabu, 17 September 2025

Fakultas Teknologi Pertanian (FTP) Universitas Gadjah Mada (UGM) menunjukkan komitmennya dalam mendukung upaya peningkatan akses pangan sehat melalui partisipasi dalam kegiatan Workshop Peningkatan Akses Pangan Sehat Inklusif yang diselenggarakan oleh Lembaga Konsumen Yogyakarta. Kegiatan ini dilaksanakan di Sleman, Yogyakarta, pada bulan September 2025 dan menghadirkan dosen FTP UGM, Bambang Dwi Wijatniko, S.T.P., M.Agr.Sc., M.Sc., Ph.D., sebagai penanggap pada materi narasumber.

Dalam kegiatan tersebut, Dr. Bambang Dwi Wijatniko memberikan pandangan dan masukan terkait upaya peningkatan akses terhadap pangan sehat yang inklusif di masyarakat. Kegiatan ini menjadi wadah penting untuk memperkuat kolaborasi antara akademisi, lembaga konsumen, serta masyarakat dalam mewujudkan sistem pangan yang berkelanjutan dan dapat diakses oleh seluruh lapisan masyarakat. Melalui diskusi yang berlangsung, peserta memperoleh pemahaman lebih mendalam mengenai tantangan dan strategi dalam memperluas akses pangan sehat berbasis potensi lokal.

Workshop ini bertujuan untuk mendorong terselenggaranya pasar rakyat sebagai sarana distribusi pangan lokal yang lebih sehat, aman, dan terjangkau. Selain itu, kegiatan ini juga menjadi sarana kampanye gaya hidup sehat melalui konsumsi pangan lokal, yang diharapkan mampu meningkatkan kesejahteraan masyarakat sekaligus memperkuat ketahanan pangan daerah.

Kegiatan ini turut mendukung pencapaian Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (Sustainable Development Goals / SDGs), khususnya SDGs 1 (No Poverty / Tanpa Kemiskinan), SDGs 2 (Zero Hunger / Tanpa Kelaparan), dan SDGs 3 (Good Health and Well-being / Kehidupan Sehat dan Sejahtera). Melalui kegiatan ini, FTP UGM mempertegas perannya dalam mendukung program-program yang berorientasi pada peningkatan kualitas hidup masyarakat melalui penguatan sistem pangan yang inklusif, sehat, dan berkelanjutan.

Dosen FTP UGM Berperan dalam Workshop Peningkatan Akses Pangan Sehat Inklusif di Sleman

Rilis BeritaSDG 1: Tanpa KemiskinanSDG 2: Tanpa KelaparanSDG 3: Kehidupan Sehat dan Sejahtera Minggu, 14 September 2025

Dalam upaya memperkuat kesadaran masyarakat terhadap pentingnya akses pangan sehat yang inklusif, Lembaga Konsumen Yogyakarta menyelenggarakan Workshop Peningkatan Akses Pangan Sehat Inklusif pada Jumat, 13 September 2025, di Sleman, Yogyakarta. Kegiatan ini menghadirkan Bambang Dwi Wijatniko, S.T.P., M.Agr.Sc., M.Sc., Ph.D., dosen dari Fakultas Teknologi Pertanian (FTP) Universitas Gadjah Mada (UGM), yang berperan sebagai penanggap dalam sesi materi narasumber.

Workshop ini diselenggarakan sebagai bagian dari upaya mendorong pemenuhan kebutuhan pangan yang sehat, terjangkau, dan dapat diakses oleh seluruh lapisan masyarakat tanpa terkecuali. Dalam forum tersebut, Dr. Bambang Dwi Wijatniko memberikan pandangan dan tanggapan ilmiah mengenai strategi peningkatan akses pangan sehat berbasis kearifan lokal serta pentingnya kolaborasi antara pemerintah, akademisi, pelaku usaha, dan masyarakat dalam membangun sistem pangan yang berkeadilan dan berkelanjutan.

Kegiatan ini juga menyoroti pentingnya penyelenggaraan pasar rakyat sebagai salah satu sarana untuk memperkuat rantai distribusi pangan lokal yang sehat dan inklusif. Pasar rakyat berperan penting dalam memperluas akses masyarakat terhadap bahan pangan bergizi dengan harga terjangkau, sekaligus memberdayakan produsen lokal dan petani kecil. Melalui pendekatan ini, masyarakat diharapkan semakin sadar akan manfaat konsumsi pangan lokal, tidak hanya dari sisi kesehatan, tetapi juga dalam mendukung keberlanjutan ekonomi masyarakat pedesaan.

Selain diskusi dan pemaparan, workshop ini juga menjadi momentum untuk mengkampanyekan gaya hidup sehat berbasis pangan lokal. Peserta diajak memahami bahwa menjaga pola konsumsi yang seimbang dan mengutamakan bahan pangan alami dapat menjadi langkah nyata dalam membangun masyarakat yang lebih sehat dan produktif.

Pelaksanaan Workshop Peningkatan Akses Pangan Sehat Inklusif ini merupakan salah satu bentuk kontribusi FTP UGM dalam mendukung pencapaian Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (Sustainable Development Goals/SDGs), khususnya SDG 1 (No Poverty/Tanpa Kemiskinan), SDG 2 (Zero Hunger/Tanpa Kelaparan), dan SDG 3 (Good Health and Well-being/Kehidupan Sehat dan Sejahtera). Melalui keikutsertaan dosen FTP UGM dalam kegiatan ini, fakultas berperan aktif dalam mendorong peningkatan akses pangan sehat dan inklusif bagi seluruh masyarakat, sejalan dengan visi UGM untuk membangun kemandirian pangan nasional dan mewujudkan kesejahteraan yang berkeadilan bagi semua.

Pelaksanaan Penandatanganan Perjanjian Kerja Sama Dinas Perikanan Kabupaten Berau dengan Fakultas Teknologi Pertanian UGM

Rilis BeritaSDG 2: Tanpa KelaparanSDG 8: Pekerjaan Layak dan Pertumbuhan EkonomiSDG 9: Industri Inovasi dan Infrastruktur Jumat, 29 Agustus 2025

Fakultas Teknologi Pertanian (FTP) Universitas Gadjah Mada (UGM) melaksanakan kegiatan Pelaksanaan Penandatanganan Perjanjian Kerja Sama dengan Dinas Perikanan Kabupaten Berau pada Kamis, 28 Agustus 2025, bertempat di Operation Room, Lt. 2 Fakultas Teknologi Pertanian UGM. Kegiatan ini menjadi langkah awal kolaborasi strategis dalam penguatan pengelolaan sektor perikanan, pengembangan produk olahan, serta peningkatan nilai tambah hasil perikanan di Kabupaten Berau.

Dalam kegiatan tersebut, hadir dari pihak Fakultas Teknologi Pertanian UGM yaitu Dekan, Wakil Dekan Bidang Penelitian, Pengabdian kepada Masyarakat, Kerja Sama dan Alumni, Ketua Departemen Teknik Pertanian dan Biosistem, Ketua Departemen Teknologi Pangan dan Hasil Pertanian, Sekretaris Departemen Teknologi Pangan dan Hasil Pertanian, Prof. Dr. Ir. Chusnul Hidayat, Dr.nat.techn. Aulia Ardhi, S.T.P., M.Sc., serta Rachma Wikandari, S.T.P., M.Biotech., Ph.D. Sementara itu, jajaran dari Dinas Perikanan Kabupaten Berau yang turut serta adalah H. Jaka Siswanta, S.H., M.Si. selaku Kepala Dinas Perikanan Kabupaten Berau, bersama staf yaitu Dewi Rosita, Ernawati, S.Pi., MPP, Yuliati Suci Wulandari, dan Djuraidah.

Diskusi dalam kegiatan ini menyoroti potensi besar perikanan di Kabupaten Berau yang hingga kini belum optimal akibat berbagai kendala, seperti pemasaran, mutu produk, dan perizinan dari Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM). Melihat kondisi tersebut, Fakultas Teknologi Pertanian UGM diminta untuk mendampingi dalam berbagai aspek, terutama manajemen risiko, uji mutu, dan uji kecukupan panas produk. Selain itu, Fakultas juga didorong untuk berkontribusi dalam pengembangan produk olahan perikanan agar memiliki nilai tambah serta daya saing yang lebih tinggi.

Melalui perjanjian kerja sama ini, pendampingan akan dilaksanakan dengan dukungan anggaran hingga tahun 2026, serta memungkinkan perluasan kolaborasi ke bidang lain di masa mendatang. Fakultas Teknologi Pertanian UGM siap mendukung melalui kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN), penelitian bersama, dan pembinaan menyeluruh dari hulu hingga hilir. Dengan skema ini, diharapkan kerja sama dapat memberi manfaat nyata bagi masyarakat Kabupaten Berau, khususnya dalam meningkatkan kesejahteraan pelaku usaha perikanan.

Kegiatan penandatanganan perjanjian kerja sama ini juga sejalan dengan komitmen pencapaian Sustainable Development Goals (SDGs). Dukungan tersebut tercermin dalam kontribusi pada SDGs 2 (Zero Hunger) melalui peningkatan ketahanan pangan berbasis perikanan, SDGs 8 (Decent Work and Economic Growth) dengan penguatan usaha dan penciptaan lapangan kerja melalui produk olahan, serta SDGs 9 (Industry, Innovation and Infrastructure) melalui inovasi dan pendampingan teknologi pengolahan yang berkelanjutan.

12345…31

Berita Terakhir

  • FTP UGM Gelar Workshop Tim Kesehatan Mental untuk Perkuat Sistem Kampus Sejahtera
  • Kick-Off PUI-PT Gastronomi Indonesia, FTP UGM Dorong Gastronomi sebagai Soft Power dan Penggerak Ekonomi Kreatif
  • FTP UGM Dukung Dinas Kesehatan Kota Yogyakarta dalam Pelatihan Keamanan Pangan Siap Saji
  • Dosen FTP UGM Berpartisipasi dalam 2025 Joint Meeting of International Conference of Nutritional Fortification, ISPH, dan ISNPR di Taipei, Taiwan
  • Dosen FTP UGM Berikan Pelatihan dan Pendampingan Food Safety bagi Relawan SPPG Sinduadi Sleman

Berita UGM

  • Bantu Warga Terdampak Bencana, Setiap Pekan UGM Mengirim Tim Medis ke Aceh 24 Desember 2025
  • Kasus ISPA Melonjak Pascabencana, Dokter Spesialis Paru UGM Sebut Anak-anak dan Lansia Rentan Terinfeksi 24 Desember 2025
  • Akhir Tahun Rawan Burnout, Pakar UGM Sampaikan Tips dalam Mengelola Stres  24 Desember 2025
  • Irigasi Menggunakan Geomembran, Tim UGM Tawarkan Solusi Pertanian di Lahan Kering 24 Desember 2025
  • Sukseskan Program France-Indonesia Innovation 2026, Dubes Perancis Gandeng GIK UGM  24 Desember 2025
Universitas Gadjah Mada

UNIVERSITAS GADJAH MADA
FAKULTAS TEKNOLOGI PERTANIAN
Jl. Flora No. 1 Bulaksumur
Yogyakarta, Indonesia 55281
+62 274 589797
+62 274 589797
fateta[at]ugm.ac.id

Info Fakultas

  • Rilis Berita
  • Agenda
  • Akademik
  • Kemahasiswaan
  • Perpustakaan
  • Beasiswa
  • Info Magang
  • Lowongan Kerja
  • Bantuan Hibah
  • Pengabdian
  • Seminar-Workshop

Departemen

  • Teknologi Pangan dan Hasil Pertanian
  • Teknik Pertanian dan Biosistem
  • Teknologi Industri Pertanian

Layanan Akademik Online

  • Layanan Akademik Sarjana
  • Layanan Akademik Pascasarjana

Informasi Publik

  • Daftar Informasi Publik
  • Permohonan Informasi Publik

Jurnal

  • Agritech
  • Agroindustrial Journal
  • Indonesian Food and Nutrition Progress

© 2025 Fakultas Teknologi Pertanian UGM

Peta SitusAturan PenggunaanKontak

KEBIJAKAN PRIVASI/PRIVACY POLICY

[EN] We use cookies to help our viewer get the best experience on our website. -- [ID] Kami menggunakan cookie untuk membantu pengunjung kami mendapatkan pengalaman terbaik di situs web kami.I Agree / Saya Setuju