• Tentang UGM
  • Simaster
  • Pusat TI
  • Perpustakaan
  • Penelitian
  • Surel
  • PPID UGM
  • Indonesia
    • Indonesia
    • English
Universitas Gadjah Mada Universitas Gadjah Mada
Fakultas Teknologi Pertanian
  • Tentang Kami
    • Pengantar
    • Sejarah FTP UGM
    • Visi dan Misi
    • Tujuan dan Sasaran
    • Struktur Kelembagaan
      • Senat Fakultas
      • Pengelola Fakultas
      • Pengelola Departemen
      • Pengelola Program Studi
      • Pelaksana Administrasi
      • Unit Manajemen Mutu (UMM)
    • Dies Natalis
    • Tenaga Pendidik
    • Kompetensi Lulusan
    • Fasilitas
      • Perpustakaan
    • Kerjasama
    • Kontak Kami
  • Pendidikan
    • Departemen
    • Program Studi
    • Program Pascasarjana
    • Akreditasi
    • Sistem Pendidikan
    • Persyaratan Menyelesaikan Studi
    • Panduan Akademik
    • Kalender Akademik
    • Summer School NUS & FH Upper Austria
    • SUMMER COURSE
    • Program Fast Track FTP
    • Penerimaan Mahasiswa Baru
  • Penelitian
    • Laboratorium
      • Inkubator
      • Uji Public Service
      • Pimpinan Laboratorium
    • Jurnal
    • Buku
    • Publikasi
  • Mahasiswa
    • Calon Mahasiswa
    • Organisasi Mahasiswa
    • Magang
    • Beasiswa
    • Layanan Mahasiswa
    • Pengajuan Aktivitas Mahasiswa dan SKPI
    • Yudisium dan Wisuda Program Sarjana
    • Layanan Akademik Online – Sarjana
    • Layanan Akademik Online – Pascasarjana
  • Alumni
    • Layanan Alumni
    • Karir
    • Survei Alumni
    • KAGAMA TP
  • Informasi Publik
  • Beranda
  • SDGs
  • SDG 10: Berkurangnya Kesenjangan
  • hal. 2
Arsip:

SDG 10: Berkurangnya Kesenjangan

Sosialisasi Bantuan Alsintan bersama Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan DIY

Rilis BeritaSDG 10: Berkurangnya KesenjanganSDG 15: Ekosistem DaratanSDG 3: Kehidupan Sehat dan SejahteraSDG 4: Pendidikan BerkualitasSDG 9: Industri Inovasi dan Infrastruktur Rabu, 31 Juli 2024

Dosen Fakultas Teknologi Pertanian (FTP) Universitas Gadjah Mada (UGM) Dr. Radi, STP., M.Eng menjadi narasumber dalam acara Sosialisasi Bantuan Alsintan dengan materi Pengembangan dan Pemanfaatan Alat Mesin Pertanian Hand Traktor Impala. Sosialisasi tersebut didukung Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan DIY dalam rangka memberikan sosialisasi cara pengoperasian, perawatan & pengelolaan traktor impala. 

Sosialisasi ini diselenggarakan di KT Kalangan Makmur, Kalangan Trimulyo Sleman dan KT Kemiri Rejo, Kemiri Purwobinangun, Pakem pada 25 Juli 2024; KEP Makmur Wijaya Sejahtera, Kepitu, Trimulyo pada 26 Juli 2024; dan KT Guyup Rukun, Badegan Bantul & KT Mekar Jaya, Kalipakel, Donotirto, Kretek, Bantul pada 31 Juli 2024. Dr. Radi, STP., M.Eng menekankan pentingnya pemahaman petani tentang penggunaan hand traktor dalam proses pertanian. Dalam sosialisasi ini, peserta mendapatkan pelatihan praktis mengenai cara operasional dan perawatan alat, serta manfaatnya untuk produktivitas pertanian. 

Kegiatan MBKM ini sejalan dengan komitmen UGM dalam mempercepat tercapainya tujuan pembangunan berkelanjutan (SDGs), terutama pada poin SDG SDG 3: Kehidupan Sehat dan Sejahtera, SDG 4: Pendidikan Berkualitas, SDG 9: Industri, Inovasi dan Infrastruktur, SDG 10: Berkurangnya Kesenjangan, dan SDG 15: Ekosistem Daratan.

Bayu Dwi Apri Nugroho Paparkan Teknologi Sensor Tanah di Program PLN Peduli

Rilis BeritaSDG 10: Berkurangnya KesenjanganSDG 2: Tanpa KelaparanSDG 3: Kehidupan Sehat dan SejahteraSDG 4: Pendidikan BerkualitasSDGs Jumat, 19 Juli 2024

Dosen Fakultas Teknologi Pertanian (FTP) Universitas Gadjah Mada (UGM) Bayu Dwi Apri Nugroho, S.T.P., M.Agr., Ph.D. menjadi pembicara pada kegiatan Program PLN Peduli ‘Electrifying Agriculture’ yang diselenggarakan oleh PLN dan PT Revolusi Agribisnis Berkelanjutan (Agrari) di Simalungun, Sumatera Utara, pada 18 Juli 2024.

Kegiatan ini bertujuan untuk memperkenalkan teknologi sensor tanah portable guna mengidentifikasi kondisi lahan serta meningkatkan produktivitas lahan jeruk di wilayah Simalungun dan Karo, Sumatera Utara.

Dalam acara ini, Bayu Dwi Apri Nugroho menyampaikan materi mengenai pemanfaatan sistem monitoring lahan untuk peningkatan produktivitas lahan jeruk. Dengan adanya teknologi ini, diharapkan para petani jeruk di Simalungun dan Karo dapat memaksimalkan hasil panen mereka melalui pemahaman yang lebih baik mengenai kondisi tanah.

Kegiatan ini mendukung Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs), khususnya SDG 2: Tanpa Kelaparan, SDG 3: Kehidupan Sehat dan Sejahtera, SDG 4: Pendidikan Berkualitas, dan SDG 10: Berkurangnya Kesenjangan.

Tim PKM-PM DryFarm UGM Kembangkan Transformasi Pertanian Presisi 3E Berbasis Agroedutainment and Smart Innovation di Dusun Ngawis 2, Gunungkidul

Rilis BeritaSDG 10: Berkurangnya KesenjanganSDG 15: Ekosistem DaratanSDG 4: Pendidikan BerkualitasSDG 8: Pekerjaan Layak dan Pertumbuhan EkonomiSDG 9: Industri Inovasi dan InfrastrukturSDGs Senin, 15 Juli 2024

Gunungkidul tepatnya di Ngawis merupakan daerah dengan pemasok kebutuhan pangan seperti padi, kacang-kacangan, jagung dan cabai yang cukup banyak di wilayah Daerah Istimewa Yogyakarta. Kebutuhan pangan saat ini menjadi poin sangat krusial. Hal ini disebabkan karena persediaan kebutuhan pangan di dalam negeri belum bisa memenuhi kebutuhan konsumen. Bahkan hingga sampai detik ini berdasarkan laporan Neraca Bahan Makanan yang dikeluarkan oleh Badan Pangan Nasional menyatakan bahwa semua kebutuhan pangan strategis Indonesia belum dapat dipenuhi dengan produksi domestik. Sejumlah pangan utama masih harus impor.

Berdasarkan hasil survei terhadap ketua Karang Taruna Harapan Jaya di Dusun Ngawis 2, diperoleh poin permasalahan pertanian yang dikeluhkan mitra, mulai dari masalah hama, menurunnya produktivitas lahan, kekeringan, metode pemupukan dan manajemen pemeliharaan tanaman yang masih sederhana, hingga sistem pertanian yang tertinggal dari modernisasi. Langkah ini perlu dilakukan karena daerah Dusun Ngawis 2 memiliki sumber daya alam dan sumber daya manusia yang berpotensi untuk dikembangkan menjadi lebih baik.

“Saat ini yang menjadi permasalahan yang sedang dihadapi yaitu terkait dengan pertanian, mulai dari hama, manajemen pertanian, kekeringan, hingga sistem pertanian yang masih tradisional. Selain itu kami berharap akan ada penyuluhan dari pihak luar agar bisa mengubah ini semua dan bisa mendatangkan sumber bisnis tambahan bagi kami” jelasnya Sutar selaku anggota Karang Taruna Harapan Jaya pada sesi program (1/06/2024).

Berangkat dari permasalahan tersebut, lima mahasiswa Universitas Gadjah Mada bersama mitra Karang Taruna Harapan Jaya mengembangkan transformasi melalui Program Kreativitas Mahasiswa Bidang Pengabdian kepada Masyarakat (PKM-PM) yang bejudul “Drylands Farming“: Penguatan Potensi Karang Taruna Berbasis Agroedutainment and Smart Innovation Menuju Transformasi Pertanian Presisi 3E di Dusun Ngawis, Gunungkidul. Tim beranggotakan Faris Ariwibowo selaku ketua Tim (Mahasiswa Fakultas Peternakan), Ana Nur Fauziah (Mahasiswa Teknologi Pertanian), Sofi Awaliyatul Mukaromah (Mahasiswa Fakultas Peternakan), Vania Zerlin Azaria (Mahasiswa Fakultas Pertanian), dan Adry Aqwam Thoriq (Mahasiswa Fakultas Peternakan) yang didampingi oleh Dr. Ir. Siti Andarwati, S.Pt., M.P., IPM., ASEAN Eng. (Dosen Fakultas Peternakan, Departemen Sosial Ekonomi Peternakan).

Faris selaku ketua mengimbuhkan bahwa “Kita kembangkan sistem pertanian di Dusun Ngawis 2 melalui pemberdayaan Karang Taruna berbasis agroedutainment dan smart innovation sebagai agen of change yang mampu membawa perubahan kedepannya yang berfokus pada tujuan pembangunan  berkelanjutan (SDGs)”. Terangnya pada saat survei lokasi (15/02/2024).

Imbuhnya “Sebab hadirnya smart innovation melalui penciptaan inovasi smart bag fertinnovation and sprinkler application harapannya akan mampu memudahkan masyarakat dalam mengembangkan potensi pertanian disini dengan efektif, efisien, dan ekonomis. Selain itu dari keberlanjutan program ini akan ada pembuatan usaha konveksi smart bag fertinnovation dan juga penjualan pupuk kompos mandiri, sehingga akan mampu menjadi usaha tambahan bagi masyarakat mitra.”

Skala prioritas yang perlu dilakukan yaitu menghadirkan penguatan potensi karang taruna berbasis agroedutainment dan smart innovation. Kegiatan agroedutainment terdiri dari program pelatihan pengolahan lahan, penanaman, pengecekan kondisi tanah, metode pemupukan, irigasi, pembuatan pupuk kompos mandiri, praktik pembuatan inovasi, dan pemanenan. Menurut data BPS tahun 2021, Kecamatan Karangmojo memiliki luas lahan produktif sekitar 2.021 hektare. Luas lahan ini mencakup lahan yang ada di Dusun Ngawis 2.

Program drylands farming terdiri dari kegiatan agroedutainment sebagai penguatan potensi karang taruna serta membentuk jiwa entrepreneur sebagai modal peningkatan taraf hidup masyarakat mitra. Keterlibatan anggota karang taruna dalam hal ini Karang Taruna Harapan Jaya yang memiliki usia produktif akan menciptakan sumber daya manusia yang unggul, meningkatkan segi ekonomi, dan mengenalkan inovasi yang tepat guna sebagai upaya peralihan menuju pertanian yang modern. Tercapainya sistem pertanian presisi 3E (efisien, efektif, dan ekonomis) harapannya akan mampu mempermudah bagi masyarakat mitra dalam mengembangkan potensi pertanian yang lebih baik.

 

Contact person :

Instagram : pkmpmugm.drylandsfarming

Facebook : pkmpmugm.drylandsfarming

TikTok : pkmugmdryfarm24

X : pkmpmugm.drylandsfarming

YouTube : pkmpmugm.drylandsfarming

Dr. Radi Sosialisasikan Pemanfaatan Traktor Impala kepada Kelompok Tani

Rilis BeritaSDG 10: Berkurangnya KesenjanganSDG 15: Ekosistem DaratanSDG 9: Industri Inovasi dan InfrastrukturSDGs Selasa, 25 Juni 2024

Dr. Radi, STP., M.Eng., dosen dari Fakultas Teknologi Pertanian (FTP) UGM, menghadiri sosialisasi bantuan alat dan mesin pertanian (Alsintan) yang diselenggarakan oleh Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan DIY, pada 5 Juni 2024. Kegiatan ini dilaksanakan di Kelompok Tani (KT) Restu Manunggal Ngaglik dan KT Sidomaju Sempu Pakem dengan tujuan memberikan pemahaman tentang pengembangan dan pemanfaatan traktor Impala kepada anggota kelompok tani.

Dalam sosialisasi ini, Dr. Radi membahas berbagai aspek pengembangan dan pemanfaatan alat dan mesin pertanian, khususnya traktor Impala, yang bertujuan untuk meningkatkan efisiensi dan produktivitas pertanian di daerah tersebut. Peserta kegiatan memperoleh pengetahuan praktis mengenai cara penggunaan dan pemeliharaan traktor Impala, serta manfaat yang bisa didapatkan dari penerapan teknologi pertanian modern.

Kegiatan ini sejalan dengan komitmen UGM dalam mempercepat pencapaian tujuan pembangunan berkelanjutan (SDGs), khususnya pada poin SDG 9: Industri Inovasi dan Infrastruktur, SDG 10: Berkurangnya Kesenjangan, dan SDG 15: Ekosistem Daratan.

Laboratorium ANSIS (Analisis dan Simulasi Sistem Industri) FTP UGM melaksanakan Pengabdian kepada Masyarakat di Sentra Industri Tahu Krapyak

Rilis BeritaSDG 10: Berkurangnya KesenjanganSDG 11: Kota dan Pemukiman yang BerkelanjutanSDG 17: Kemitraan untuk Mencapai TujuanSDG 1: Tanpa KemiskinanSDG 2: Tanpa KelaparanSDG 8: Pekerjaan Layak dan Pertumbuhan EkonomiSDGs Sabtu, 15 Juni 2024

Laboratorium Analisis dan Simulasi Sistem Industri (ANSIS), Departemen Teknologi Industri Pertanian (DTIP), Fakultas Teknologi Pertanian (FTP) Universitas Gadjah Mada (UGM), melaksanakan kegiatan pengabdian kepada masyarakat di Sentra Industri Tahu Krapyak, Padukuhan Krapyak, Kalurahan Margoagung, Kecamatan Seyegan, Kabupaten Sleman, DIY pada Jum’at, 14 Juni 2024.

Kegiatan yang diselenggarakan oleh UKM Sentra Industri Tahu Krapyak ini dihadiri oleh dosen FTP UGM yaitu Dr. Agung Putra Pamungkas, S.T.P., M.Agr., Dr. Henry Yuliando, S.T.P., M.M., M.Agr., Dr. Ir. Endy Suwondo, D.E.A., Ir. Suharno, M.Eng., M.Eng.Sc., dan Dr. Atris Suyantohadi, S.T.P., M.T. Pada kegiatan ini disampaikan materi dengan topik “Implementasi Digital Marketing sebagai Upaya Peningkatan Daya Saing UKM Tahu di Sentra Industri Tahu Krapyak”.

Dalam presentasinya, Tim dosen ANSIS FTP UGM menjelaskan berbagai strategi digital marketing yang dapat diterapkan oleh UKM tahu untuk meningkatkan daya saing mereka di pasar. Topik ini mencakup penggunaan media sosial, e-commerce, serta teknik pemasaran digital lainnya yang relevan untuk memaksimalkan penjualan dan memperluas jangkauan pasar. Para peserta yang terdiri dari pelaku usaha di Sentra Industri Tahu Krapyak mendapatkan pemahaman mendalam mengenai pentingnya digital marketing dalam menghadapi persaingan bisnis yang semakin ketat.

Dengan adanya kegiatan ini, diharapkan UKM tahu di Sentra Industri Tahu Krapyak dapat memanfaatkan teknologi digital untuk memperkuat posisi mereka di pasar, meningkatkan pendapatan, dan pada akhirnya berkontribusi pada kesejahteraan masyarakat lokal. Para dosen ANSIS FTP UGM juga berharap bahwa kolaborasi ini dapat terus berlanjut dan memberikan dampak positif yang berkelanjutan bagi industri tahu di wilayah tersebut.

Tujuan dari kegiatan ini adalah untuk memberikan pendampingan kepada UKM dalam penerapan pemasaran secara digital, Kegiatan ini sejalan dengan komitmen UGM dalam mempercepat pencapaian tujuan pembangunan berkelanjutan (SDGs) khususnya pada poin SDG 1: Tanpa Kemiskinan, SDG 2: Tanpa Kelaparan, SDG 8: Pekerjaan Layak dan Pertumbuhan Ekonomi, SDG 10: Berkurangnya Kesenjangan, SDG 11: Kota dan Pemukiman yang Berkelanjutan, SDG 17: Kemitraan untuk Mencapai Tujuan.

123

Berita Terakhir

  • FTP UGM Dukung Penyusunan Raperda Keamanan dan Mutu Pangan Asal Hewan DIY
  • 35 Wisudawan Pascasarjana FTP UGM Ikuti Prosesi Pelepasan Wisuda Periode III 2024/2025
  • FTP UGM Berkontribusi dalam Pembahasan Hasil Kajian Sentra Omah Jadah Kaliurang
  • Bimbingan Teknis Perkuat Pemahaman Pelaku Usaha Pangan Terkait Keamanan Bahan Tambahan Pangan
  • Penerapan GMP Dorong Daya Saing Gula Semut Kulon Progo

Berita UGM

  • Yuk, Kenali Gejala Penyakit Lupus Sejak Dini 8 Mei 2025
  • Guru Besar UGM Tawarkan Biosekuriti Kolektif untuk Tingkatkan Kualitas Pangan Asal Hewan 8 Mei 2025
  • Jumlah Penutur Bahasa Jawa Mencapai Lebih dari 80 Juta Jiwa  8 Mei 2025
  • Dokter Spesialis UGM Beri Tips Cegah Penularan Penyakit Kulit dari Pembelian Baju Bekas 8 Mei 2025
  • 15 Tahun Mangkrak, Dosen Hukum UGM Desak RUU Masyarakat Adat Segera Disahkan 8 Mei 2025
Universitas Gadjah Mada

UNIVERSITAS GADJAH MADA
FAKULTAS TEKNOLOGI PERTANIAN
Jl. Flora No. 1 Bulaksumur
Yogyakarta, Indonesia 55281
+62 274 589797
+62 274 589797
fateta[at]ugm.ac.id

Info Fakultas

  • Rilis Berita
  • Agenda
  • Akademik
  • Kemahasiswaan
  • Perpustakaan
  • Beasiswa
  • Info Magang
  • Lowongan Kerja
  • Bantuan Hibah
  • Pengabdian
  • Seminar-Workshop

Departemen

  • Teknologi Pangan dan Hasil Pertanian
  • Teknik Pertanian dan Biosistem
  • Teknologi Industri Pertanian

Layanan Akademik Online

  • Layanan Akademik Sarjana
  • Layanan Akademik Pascasarjana

Informasi Publik

  • Daftar Informasi Publik
  • Permohonan Informasi Publik

Jurnal

  • Agritech
  • Agroindustrial Journal
  • Indonesian Food and Nutrition Progress

© 2024 Fakultas Teknologi Pertanian UGM

Peta SitusAturan PenggunaanKontak

KEBIJAKAN PRIVASI/PRIVACY POLICY