Fakultas Teknologi Pertanian (FTP) Universitas Gadjah Mada (UGM) berkolaborasi dengan PT BMI Lampung dalam kegiatan “Pengujian Kecukupan Panas (F0)” yang dilaksanakan pada Rabu, 11 Desember 2024, di Lampung. Kegiatan ini bertujuan untuk memastikan proses pengolahan pangan sesuai dengan standar kecukupan panas yang mendukung keamanan dan kualitas produk.
Dosen FTP UGM yang terlibat dalam kegiatan ini adalah Prof. Dr. Ir. Chusnul Hidayat, Dr. Arima Diah Setiowati, S.T.P., M.Sc., Dr. Inasanti Pandan Wangi, S.T., dan Stugestus Kurniawan Jati, S.T.P., M.Sc. Para dosen memberikan materi dan panduan praktis mengenai pengujian kecukupan panas (thermal death time) dalam proses produksi pangan, yang menjadi salah satu langkah penting untuk memastikan produk aman dikonsumsi serta memiliki daya simpan yang lebih baik.
Program ini mendukung Sustainable Development Goals (SDGs) poin ke-12, yaitu Responsible Consumption and Production (Konsumsi dan Produksi yang Bertanggung Jawab). Melalui pengujian kecukupan panas yang terstandar, kegiatan ini berkontribusi dalam mendukung praktik produksi pangan yang efisien, ramah lingkungan, dan bertanggung jawab untuk memastikan keberlanjutan rantai pasok pangan.
Meningkatnya minat masyarakat terhadap gaya hidup vegan terlihat dari tingginya antusias masyarakat untuk menghadiri seminar nasional berjudul “Mengenal Mikoprotein: Sumber Protein Daging Tiruan yang Bergizi dan Ramah Lingkungan ” pada tanggal 3 Desember 2024 di UC Hotel UGM. Menurut informasi dari penyelenggara, dalam waktu kurang dari satu jam kuota pendaftaran 100 orang sudah terpenuhi. Seminar ini menghadirkan narasumber-narasumber ahli di bidangnya, dintaranya President of World Vegan Organization (WVO) and Vegan Society of Indonesia (VSI), Dr Susianto, M.K.M, Kepala Instalasi Gizi Rumah Sakit Akademik UGM, Ibu Yusmiati, S.Gz., RD, M.PH, dan dosen FTP sekaligus peneliti mikoprotein, Rachma Wikandari, S.TP., M.Biotech, PhD. Didalam seminar tersebut dibahas tentang manfaat Konsumsi Jamur dan Pemenuhan Gizi Vegan, trend vegan dan mikoprotein di Indonesia serta potensi mikoprotein sebagai sumber protein alternatif masa depan yang bergizi, terjangkau dan ramah lingkungan. Seminar ini juga dihadiri oleh beberapa influencer lokal. Salah satu sesi yang paling menarik adalah live cooking demo mendatangkan Chef Akbar Septianto, Excecutive Chef Loman Park Hotel Yogyakarta dimana peserta dapat mencicipi langsung produk spaghetti mikoprotein pertama di Indonesia. Produk spaghetti mikoprotein mendapat banyak response positif dari peserta.
Setelah acara seminar dilanjutkan dengan final lomba esai nasional dengan topik pengembangan produk berbasis mikoprotein. Lomba ini diikuti oleh 250 tim (564 mahasiswa) dari 92 Universitas di Indonesia. 10 kelompok terbaik terpilih untuk maju ke babak final dan mempresentasikan esainya. Finalis ini berasal dari ITB, UII, Universitas Airlangga, UGM dan Universitas Lampung. Setelah melalui serangkaian penilaian, terpilih tim minabytes sebagai juara 3 dari Unila, tim IDF sebagai juara 2 dari UGM dan juara pertama diraih oleh tim UGM dengan judul “MycoRush-Protein Bar Berbasis Mikoprotein Rasa Rendang sebagaiSolusi Protein Nabati Berkelanjutan”