• Tentang UGM
  • Simaster
  • Pusat TI
  • Perpustakaan
  • Penelitian
  • Surel
  • PPID UGM
  • Indonesia
    • Indonesia
    • English
Universitas Gadjah Mada Universitas Gadjah Mada
Fakultas Teknologi Pertanian
  • Tentang Kami
    • Pengantar
    • Sejarah FTP UGM
    • Visi dan Misi
    • Tujuan dan Sasaran
    • Struktur Kelembagaan
      • Senat Fakultas
      • Pengelola Fakultas
      • Pengelola Departemen
      • Pengelola Program Studi
      • Pelaksana Administrasi
      • Unit Manajemen Mutu (UMM)
    • Dies Natalis
    • Tenaga Pendidik
    • Kompetensi Lulusan
    • Fasilitas
      • Perpustakaan
    • Kerjasama
    • Kontak Kami
  • Pendidikan
    • Departemen
    • Program Studi
    • Program Pascasarjana
    • Akreditasi
    • Sistem Pendidikan
    • Persyaratan Menyelesaikan Studi
    • Panduan Akademik
    • Kalender Akademik
    • Summer School NUS & FH Upper Austria
    • SUMMER COURSE
    • Program Fast Track FTP
    • Penerimaan Mahasiswa Baru
  • Penelitian
    • Laboratorium
      • Inkubator
      • Uji Public Service
      • Pimpinan Laboratorium
    • Jurnal
    • Buku
    • Publikasi
  • Mahasiswa
    • Calon Mahasiswa
    • Organisasi Mahasiswa
    • Magang
    • Beasiswa
    • Layanan Mahasiswa
    • Pengajuan Aktivitas Mahasiswa dan SKPI
    • Yudisium dan Wisuda Program Sarjana
    • Layanan Akademik Online – Sarjana
    • Layanan Akademik Online – Pascasarjana
  • Alumni
    • Layanan Alumni
    • Karir
    • Survei Alumni
    • KAGAMA TP
  • Informasi Publik
  • Beranda
  • Pos oleh
Pos oleh :

luqlun.ma

Southeast Asia Friendship Initiative Perkuat Kolaborasi Mahasiswa NUS dan UGM

Rilis BeritaSDG 16: Perdamaian Keadilan dan Kelembagaan yang TangguhSDG 17: Kemitraan untuk Mencapai TujuanSDG 4: Pendidikan Berkualitas Rabu, 21 Mei 2025

Program Southeast Asia Friendship Initiative kegiatan yang diinisiasi oleh National University of Singapore (NUS), berlangsung pada Selasa, 20 Mei 2025 di Fakultas Teknologi Pertanian (FTP) Universitas Gadjah Mada (UGM)  ini menjadi kolaboratif antara NUS dan UGM. Kegiatan ini merupakan bentuk kerja sama antara NUS dengan dua fakultas di UGM, yaitu FTP  dan Fakultas Geografi, yang bertujuan memperkuat pertukaran pengetahuan, budaya, dan pengalaman antar mahasiswa di kawasan Asia Tenggara. Sebanyak 37 mahasiswa dari NUS dan 21 mahasiswa dari UGM terlibat dalam program ini.

Kegiatan dibuka dengan sambutan dari Sekretaris Direktorat Kemitraan dan Relasi Global UGM Prof. Ir. Wiratni, ST., MT., Ph.D., IPM.  yang mewakili dukungan institusional terhadap kolaborasi internasional antar perguruan tinggi.

Pada kegiatan ini, Dekan Fakultas Teknologi Pertanian UGM, Prof. Dr. Ir. Eni Harmayani, M.Sc., menyoroti pentingnya pendekatan lintas disiplin dalam memperkuat konektivitas mahasiswa. Disambung oleh Wakil Dekan Bidang Pendidikan, Pengajaran, dan Kemahasiswaan Fakultas Geografi, Dr. Erlis Saputra, S.Si., M.Si., juga menyampaikan harapan agar kerja sama ini tidak hanya terbatas pada pertukaran pelajar tetapi juga menyentuh dimensi pemberdayaan masyarakat.

Hall Master King Edward VII Hall NUS, Associate Prof. Kuldip Singh, Ph.D., menekankan pentingnya pengalaman langsung mahasiswa di era pendidikan abad ke-21. Ia menyampaikan bahwa program ini merupakan bagian dari filosofi baru NUS, yakni experiential learning melalui inisiatif NUS One.

Selama program berlangsung, para peserta mengikuti berbagai sesi diskusi dan interaksi lintas budaya yang dirancang untuk membuka wawasan global serta memperkuat jejaring antar mahasiswa dari dua negara. Kehadiran mahasiswa NUS di lingkungan UGM memberikan kesempatan untuk belajar langsung tentang dinamika sosial, lingkungan, dan pembangunan di Indonesia, sekaligus menjadi sarana bagi mahasiswa UGM untuk berbagi perspektif lokal secara aktif.

Pelaksanaan program ini turut mendukung pencapaian Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (Sustainable Development Goals/SDGs), khususnya SDG 4 (Quality Education) melalui penyediaan akses pembelajaran lintas negara dan pengalaman interdisipliner yang setara; SDG 16 (Peace, Justice and Strong Institutions) dengan membangun saling pengertian lintas budaya; serta SDG 17 (Partnerships for the Goals) melalui penguatan kemitraan strategis antar institusi pendidikan tinggi di kawasan Asia Tenggara.

Kolaborasi Mahasiswa NUS dan UGM Bahas Ketahanan Pangan dan Rantai Pasok Buah Salak

Rilis BeritaSDG 16: Perdamaian Keadilan dan Kelembagaan yang TangguhSDG 17: Kemitraan untuk Mencapai TujuanSDG 2: Tanpa KelaparanSDG 4: Pendidikan Berkualitas Selasa, 20 Mei 2025

Pada Selasa, 20 Mei 2025, Fakultas Teknologi Pertanian (FTP) Universitas Gadjah Mada (UGM) menjadi tuan rumah kegiatan Southeast Asia Friendship Initiative (SFI) yang mengangkat tema utama Sustainable Agricultural Development & Supply Chain. Kegiatan ini merupakan hasil kerja sama antara King Edward VII Hall – National University of Singapore (NUS), FTP UGM, dan Fakultas Geografi UGM. Program ini bertujuan untuk mendorong kolaborasi mahasiswa lintas negara serta memperkuat pemahaman terhadap isu-isu ketahanan pangan dan rantai pasok pertanian yang berkelanjutan di kawasan Asia Tenggara.

Kegiatan SFI diawali dengan dua sesi kuliah singkat yang disampaikan oleh dosen dari UGM. Sesi pertama bertajuk “Importance of SDGs in Agriculture Supply Chain” disampaikan oleh Prof. Dr. Kuncoro Harto Widodo, S.T.P., M.Eng., Guru Besar Fakultas Teknologi Pertanian UGM, yang membahas pentingnya integrasi prinsip-prinsip SDGs dalam sistem rantai pasok pertanian. Selanjutnya, sesi kedua bertema “Agricultural Supply Chain in Rural-Urban Context” disampaikan oleh Dr. Erlis Saputra, S.Si., M.Si., Wakil Dekan Bidang Pendidikan, Pengajaran, dan Kemahasiswaan Fakultas Geografi UGM yang juga menjadi dosen pada Departemen Geografi Pembangunan Fakultas Geografi UGM, yang menjelaskan dinamika rantai pasok pertanian dalam konteks hubungan desa dan kota.

Setelah sesi kuliah, para mahasiswa dari NUS dan UGM dibagi ke dalam lima kelompok lintas institusi yang terdiri dari mahasiswa King Edward VII Hall NUS, FTP UGM, dan Fakultas Geografi UGM. Masing-masing kelompok menerima studi kasus yang berfokus pada strategi pengembangan rantai pasok buah salak untuk pasar internasional, khususnya ke Singapura. Topik diskusi masing-masing kelompok mencerminkan pendekatan strategis dan inovatif dalam pengolahan, distribusi, serta pemasaran salak sebagai komoditas unggulan dari Sleman, Yogyakarta. Kelima kelompok tersebut mempresentasikan ide dan solusi melalui berbagai tema seperti Bringing Salak to Singapore; Salak Go To Singapore, the strategy to introduce, distribute, and market; The Salak Project, from Indonesian farms to Singaporean tables; Building a Sustainable Salak Supply Chain: Reducing On-Farm Loss and Preparing Sleman’s Snake Fruit for Singapore’s Market; dan Can Snake Fruit Go Global?

Kegiatan Southeast Asia Friendship Initiative ini tidak hanya memperkuat kerja sama antara institusi pendidikan tinggi di kawasan Asia Tenggara, tetapi juga menjadi sarana pembelajaran lintas budaya dan pengembangan kemampuan analisis mahasiswa terhadap permasalahan nyata yang berkaitan dengan pertanian dan keberlanjutan. Interaksi yang terbangun selama kegiatan mendorong pertukaran ide, pengalaman, serta pemahaman antar mahasiswa dari latar belakang akademik dan kebangsaan yang berbeda.

Pelaksanaan kegiatan ini secara langsung berkontribusi terhadap pencapaian Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (Sustainable Development Goals/SDGs), khususnya SDG 2 (Zero Hunger),  SDG 4 (Quality Education) melalui penyediaan akses pembelajaran lintas negara dan pengalaman interdisipliner yang setara; SDG 16 (Peace, Justice and Strong Institutions) dengan membangun saling pengertian lintas budaya; serta SDG 17 (Partnerships for the Goals) melalui penguatan kemitraan strategis antar institusi pendidikan tinggi di kawasan Asia Tenggara.

FTP UGM Dukung Penyusunan Raperda Keamanan dan Mutu Pangan Asal Hewan DIY

Rilis BeritaSDG 12: Konsumsi dan produksi yang bertanggung jawabSDG 3: Kehidupan Sehat dan Sejahtera Rabu, 30 April 2025

Dalam rangka penyusunan Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) Inisiatif DPRD DIY tentang Penyelenggaraan Keamanan Pangan dan Mutu Pangan Asal Hewan, Sekretariat DPRD Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta menyelenggarakan kegiatan Focus Group Discussion (FGD) Menghimpun Daftar Inventarisasi Masalah (DIM) pada Selasa, 30 April 2025, bertempat di Gedung DPRD DIY, Yogyakarta. Kegiatan ini menghadirkan pemangku kepentingan dari berbagai institusi, termasuk akademisi dari Fakultas Teknologi Pertanian (FTP) Universitas Gadjah Mada (UGM), Dr. Jumeri, S.T.P., M.Si., ia menyampaikan materi bertajuk Keamanan Pangan dan Kasus-kasus yang Terjadi di DIY.

FGD ini bertujuan untuk mengidentifikasi berbagai persoalan faktual yang berkaitan dengan penyelenggaraan keamanan dan mutu pangan asal hewan di wilayah DIY sebagai bahan masukan dalam penyusunan Raperda. Dalam paparannya, Jumeri memaparkan sejumlah isu aktual terkait keamanan pangan di Daerah Istimewa Yogyakarta, termasuk tantangan distribusi pangan hewani, pengawasan mutu produk, serta potensi risiko yang dapat membahayakan kesehatan masyarakat apabila sistem pengawasan dan standardisasi tidak dijalankan secara optimal.

Kehadiran akademisi dari FTP UGM menjadi bagian penting dalam penyusunan kebijakan berbasis bukti ilmiah. Melalui partisipasi dalam forum ini, FTP UGM turut mendukung pembentukan regulasi daerah yang responsif terhadap dinamika sistem pangan lokal serta menjamin perlindungan konsumen terhadap pangan asal hewan yang aman, bermutu, dan layak konsumsi. Pendekatan multidisiplin yang dihadirkan dalam FGD ini juga menjadi wujud kolaborasi antara akademisi, pembuat kebijakan, dan pemangku kepentingan lainnya dalam mewujudkan sistem pangan yang berdaya saing dan berkelanjutan.

Kegiatan ini juga berkontribusi dalam mendukung pencapaian Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs), khususnya SDG 3 Good Health and Well-being (Kehidupan Sehat dan Sejahtera) dengan mengedepankan aspek keamanan pangan untuk melindungi kesehatan masyarakat, serta SDG 12 Responsible Consumption and Production (Konsumsi dan Produksi yang Bertanggung Jawab) melalui upaya mendorong praktik konsumsi dan distribusi pangan hewani yang lebih aman, terstandar, dan bertanggung jawab.

35 Wisudawan Pascasarjana FTP UGM Ikuti Prosesi Pelepasan Wisuda Periode III 2024/2025

Rilis BeritaSDG 4: Pendidikan Berkualitas Rabu, 23 April 2025

Fakultas Teknologi Pertanian (FTP) Universitas Gadjah Mada (UGM) menggelar prosesi pelepasan wisudawan Program Pascasarjana Periode III Tahun Akademik 2024/2025 pada Rabu, 23 April 2025, bertempat di Auditorium Kamarijani–Soenjoto FTP UGM. Kegiatan ini dilaksanakan setelah prosesi wisuda utama di Balairung UGM dan diikuti oleh 35 wisudawan dari berbagai program magister dan doktor.

Dalam sambutan perwakilan wisudawan, Rahma Widya Puspita, S.T.P., M.Sc., mengungkapkan rasa syukur dan terima kasih kepada seluruh sivitas akademika FTP UGM atas bimbingan dan dukungan selama masa studi. Ia juga menegaskan pentingnya menjaga semangat belajar dan kontribusi di tengah masyarakat.
“Gelar yang kini melekat pada nama kita membawa tanggung jawab moral. Mari jadikan ini pijakan untuk terus berkarya, berkontribusi, dan menjadi bagian dari solusi,” tutur Rahma.

Pada periode ini, FTP UGM meluluskan wisudawan dari tujuh program studi, yaitu:

  • Magister Ilmu dan Teknologi Pangan (21 orang),

  • Magister Teknologi Hasil Perkebunan (4 orang),

  • Magister Teknik Pertanian (4 orang),

  • Magister Teknologi Industri Pertanian (1 orang),

  • Doktor Ilmu Pangan (3 orang),

  • Doktor Ilmu Teknik Pertanian (2 orang).

Beberapa prestasi membanggakan turut mewarnai pelepasan kali ini.
Dr. Suwarjoyowirayatno, S.Pi., M.Si., dari Program Doktor Ilmu Pangan, berhasil meraih IPK sempurna 4,00 dengan masa studi 3 tahun 7 bulan 3 hari. Sementara itu, Rahma Widya Puspita, S.T.P., M.Sc., dari Program Magister Teknologi Hasil Perkebunan, mencatatkan IPK tertinggi di jenjang magister dengan nilai 3,98. Di sisi lain, Wa Ode Reza Sindy Warni, S.T.P., M.Sc., dari Program Magister Ilmu dan Teknologi Pangan, menjadi wisudawan dengan masa studi tercepat, yaitu 1 tahun 5 bulan 16 hari.

Prosesi pelepasan berlangsung dengan penuh kehangatan, ditutup dengan doa bersama dan jabat tangan antara pimpinan fakultas, dosen, tenaga kependidikan, serta para wisudawan beserta keluarga.
Kegiatan ini sejalan dengan komitmen FTP UGM dalam mendukung pencapaian Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs), khususnya poin 4, Quality Education (Pendidikan Berkualitas), melalui pengembangan sumber daya manusia unggul dan inovatif.

FTP UGM Berkontribusi dalam Pembahasan Hasil Kajian Sentra Omah Jadah Kaliurang

Rilis BeritaSDG 3: Kehidupan Sehat dan SejahteraSDG 9: Industri Inovasi dan Infrastruktur Selasa, 22 April 2025

Dosen Fakultas Teknologi Pertanian (FTP) Universitas Gadjah Mada (UGM), Dr. Qurrotul A’yun, S.T.P., M.Sc., berpartisipasi sebagai narasumber dalam kegiatan Pembahasan Hasil Kajian Layanan Proses Bisnis Sentra: Kelembagaan dan Dokumen Rencana Bisnis Omah Jadah Kaliurang yang diselenggarakan oleh Dinas Kesehatan Kota Yogyakarta. Kegiatan ini dilaksanakan pada Senin, 21 April 2025, bertempat di Hotel New Saphir Yogyakarta. Dr. Qurrotul A’yun, S.T.P., M.Sc., membawakan materi bertajuk Teknologi Proses Pengolahan Pangan dengan tujuan memberikan pembekalan kepada pelaku rumah tangga industri pangan mengenai penerapan cara produksi pangan yang higienis dan aman guna memperoleh sertifikasi Produk Industri Rumah Tangga (PIRT).

Kegiatan ini diikuti oleh para pelaku usaha kecil dan menengah yang tergabung dalam sentra produksi pangan Omah Jadah Kaliurang. Materi yang disampaikan menekankan pentingnya penerapan teknologi pengolahan pangan yang tepat untuk meningkatkan mutu, keamanan, dan daya saing produk di pasar. Selain itu, pembekalan ini bertujuan untuk memperkuat kapasitas kelembagaan sentra pangan lokal agar mampu berkembang secara berkelanjutan dan berorientasi pada standar keamanan pangan nasional.

Kontribusi FTP UGM melalui kegiatan ini mendukung pencapaian Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs), khususnya SDG 3 (Good Health and Well-being) dengan mendorong produksi pangan yang aman dan menyehatkan, SDG 9 (Industry, Innovation and Infrastructure) melalui penguatan industri pangan lokal berbasis inovasi teknologi, serta SDG 8 (Decent Work and Economic Growth) dengan meningkatkan daya saing usaha kecil di sektor industri pangan.

123…69

Berita Terakhir

  • Southeast Asia Friendship Initiative Perkuat Kolaborasi Mahasiswa NUS dan UGM
  • Kolaborasi Mahasiswa NUS dan UGM Bahas Ketahanan Pangan dan Rantai Pasok Buah Salak
  • FTP UGM Dukung Penyusunan Raperda Keamanan dan Mutu Pangan Asal Hewan DIY
  • 35 Wisudawan Pascasarjana FTP UGM Ikuti Prosesi Pelepasan Wisuda Periode III 2024/2025
  • FTP UGM Berkontribusi dalam Pembahasan Hasil Kajian Sentra Omah Jadah Kaliurang

Berita UGM

  • UGM Raih Penghargaan Pengelola Website dan Majalah Internal Terbaik di Anugerah SPS Awards 24 Mei 2025
  • Rasio Wirausaha Rendah, Mendag Gandeng UGM Dorong Digitalisasi Toko Kelontong 24 Mei 2025
  • Junjung Tinggi Integritas Akademik, UGM Tegaskan Siap Hadapi Gugatan Ijazah Joko Widodo di PN Sleman 23 Mei 2025
  • UGM dan Da Yeh University Kerja Sama Pengembangan Pembelajaran Soal Semikonduktor dan AI 23 Mei 2025
  • Prodi ALS dan IRS Sekolah Pascasarjana UGM Siap Raih Akreditasi Internasional FIBAA 23 Mei 2025
Universitas Gadjah Mada

UNIVERSITAS GADJAH MADA
FAKULTAS TEKNOLOGI PERTANIAN
Jl. Flora No. 1 Bulaksumur
Yogyakarta, Indonesia 55281
+62 274 589797
+62 274 589797
fateta[at]ugm.ac.id

Info Fakultas

  • Rilis Berita
  • Agenda
  • Akademik
  • Kemahasiswaan
  • Perpustakaan
  • Beasiswa
  • Info Magang
  • Lowongan Kerja
  • Bantuan Hibah
  • Pengabdian
  • Seminar-Workshop

Departemen

  • Teknologi Pangan dan Hasil Pertanian
  • Teknik Pertanian dan Biosistem
  • Teknologi Industri Pertanian

Layanan Akademik Online

  • Layanan Akademik Sarjana
  • Layanan Akademik Pascasarjana

Informasi Publik

  • Daftar Informasi Publik
  • Permohonan Informasi Publik

Jurnal

  • Agritech
  • Agroindustrial Journal
  • Indonesian Food and Nutrition Progress

© 2024 Fakultas Teknologi Pertanian UGM

Peta SitusAturan PenggunaanKontak

KEBIJAKAN PRIVASI/PRIVACY POLICY