• Tentang UGM
  • Simaster
  • Pusat TI
  • Perpustakaan
  • Penelitian
  • Surel
  • PPID UGM
  • Indonesia
    • Indonesia
    • English
Universitas Gadjah Mada Universitas Gadjah Mada
Fakultas Teknologi Pertanian
  • Tentang Kami
    • Pengantar
    • Sejarah FTP UGM
    • Visi dan Misi
    • Tujuan dan Sasaran
    • Struktur Kelembagaan
      • Senat Fakultas
      • Pengelola Fakultas
      • Pengelola Departemen
      • Pengelola Program Studi
      • Pelaksana Administrasi
      • Unit Manajemen Mutu (UMM)
    • Dies Natalis
    • Tenaga Pendidik
    • Kompetensi Lulusan
    • Fasilitas
      • Perpustakaan
    • Kerjasama
    • Kontak Kami
  • Pendidikan
    • Departemen
    • Program Studi
    • Program Pascasarjana
    • Akreditasi
    • Sistem Pendidikan
    • Persyaratan Menyelesaikan Studi
    • Panduan Akademik
    • Kalender Akademik
    • Summer School NUS & FH Upper Austria
    • SUMMER COURSE
    • Program Fast Track FTP
    • Penerimaan Mahasiswa Baru
  • Penelitian
    • Laboratorium
      • Inkubator
      • Uji Public Service
      • Pimpinan Laboratorium
    • Jurnal
    • Buku
    • Publikasi
  • Mahasiswa
    • Calon Mahasiswa
    • Organisasi Mahasiswa
    • Magang
    • Beasiswa
    • Layanan Mahasiswa
    • Pengajuan Aktivitas Mahasiswa dan SKPI
    • Yudisium dan Wisuda Program Sarjana
    • Layanan Akademik Online – Sarjana
    • Layanan Akademik Online – Pascasarjana
  • Alumni
    • Layanan Alumni
    • Karir
    • Survei Alumni
    • KAGAMA TP
  • Informasi Publik
  • Beranda
  • SDG 7: Energi Bersih dan Terjangkau
  • SDG 7: Energi Bersih dan Terjangkau
Arsip:

SDG 7: Energi Bersih dan Terjangkau

FTP UGM Selenggarakan Agropreneur 2025 sebagai Ajang Pengembangan Jiwa Wirausaha Siswa SMA Nasional

Rilis BeritaSDG 17: Kemitraan untuk Mencapai TujuanSDG 4: Pendidikan BerkualitasSDG 7: Energi Bersih dan TerjangkauSDG 9: Industri Inovasi dan Infrastruktur Sabtu, 11 Oktober 2025

Fakultas Teknologi Pertanian (FTP) Universitas Gadjah Mada (UGM) menyelenggarakan kegiatan Agropreneur 2025 pada 7 Oktober 2025 di lingkungan kampus FTP UGM. Kegiatan ini merupakan ajang Business Plan Competition dengan tema “Empowering Youth to Revolutionize Modern Agriculture” yang ditujukan bagi siswa SMA/MA sederajat dari berbagai daerah di Indonesia. Agropreneur 2025 diselenggarakan oleh BEM FTP UGM melalui Kementerian Ekonomi Kreatif, dengan melibatkan Dr. Rini Yanti, S.T.P., M.P. sebagai Juri 1, Moh. Wahyudin, S.T.P., M.Sc., Ph.D. sebagai Juri 2, serta Thalia Naziha, S.T.P., M.Sc., M.B.A. sebagai Person in Charge (PIC) kegiatan.

Kegiatan Agropreneur 2025 dirancang sebagai ruang aktualisasi dan pengembangan ide kreatif generasi muda dalam bidang kewirausahaan, khususnya pada sektor pertanian modern. Melalui kompetisi rencana bisnis ini, para peserta ditantang untuk mampu mengidentifikasi permasalahan nyata di bidang pertanian serta merumuskan solusi kreatif yang bernilai ekonomis dan berkelanjutan. Selain kompetisi, kegiatan ini juga menjadi media pembelajaran langsung bagi peserta untuk memahami bagaimana sebuah ide dapat dirancang, dikembangkan, hingga berpotensi untuk direalisasikan menjadi peluang usaha.

Pelaksanaan kegiatan ini memiliki tujuan untuk meningkatkan jiwa entrepreneurship di kalangan generasi muda, serta mendorong inovasi dalam melihat peluang bisnis yang mampu memperkuat daya saing Indonesia pada era global. Kegiatan ini juga menjadi wadah bagi siswa SMA/MA sederajat yang memiliki minat dalam bidang wirausaha untuk mengekspresikan gagasan secara terstruktur dalam bentuk business plan. Selain itu, kegiatan ini turut memberikan pengalaman praktis bagi peserta dan panitia dalam memahami dinamika dan tantangan dunia bisnis, sehingga diharapkan mampu memupuk keberanian, kreativitas, serta kemampuan berpikir kritis sejak dini.

Melalui penyelenggaraan Agropreneur 2025, FTP UGM menegaskan komitmennya dalam mendukung pembentukan generasi muda yang adaptif, kreatif, dan berdaya saing, terutama pada sektor pertanian yang menjadi salah satu pilar strategis pembangunan nasional. Peserta yang mengikuti kompetisi ini menunjukkan antusiasme tinggi dengan berbagai ide yang beragam, mulai dari inovasi produk berbahan baku lokal, pemanfaatan teknologi terapan dalam pertanian, hingga model bisnis berbasis pemberdayaan masyarakat.

Pada pelaksanaannya, Agropreneur 2025 mendukung pencapaian beberapa indikator Sustainable Development Goals (SDGs), di antaranya SDG 4 (Quality Education) melalui penyediaan akses pembelajaran kewirausahaan yang inklusif bagi siswa; SDG 7 (Affordable and Clean Energy) dengan mendorong ide yang berorientasi pada pemanfaatan energi bersih dalam sektor pertanian; SDG 9 (Industry, Innovation and Infrastructure) melalui penguatan inovasi dan pengembangan model usaha yang berkelanjutan; serta SDG 17 (Partnerships for the Goals) melalui kolaborasi antara institusi pendidikan dan organisasi mahasiswa dalam menciptakan program yang berdampak nyata bagi masyarakat luas.

Lomba Inovasi Alsintan Hadirkan Mahasiswa Seluruh Indonesia di FTP UGM

Rilis BeritaSDG 4: Pendidikan BerkualitasSDG 7: Energi Bersih dan TerjangkauSDG 8: Pekerjaan Layak dan Pertumbuhan Ekonomi Kamis, 4 September 2025

Fakultas Teknologi Pertanian (FTP) Universitas Gadjah Mada (UGM) menjadi tuan rumah penyelenggaraan Lomba Inovasi Alsintan yang berlangsung pada 2–3 September 2025. Kompetisi ini menghadirkan mahasiswa dari berbagai universitas di seluruh Indonesia dengan tujuan mendorong lahirnya gagasan dan terobosan baru dalam pengembangan alat dan mesin pertanian. Kegiatan ini diselenggarakan oleh Agrinas Pangan Nusantara (AGRINAS) dengan mengusung tema “Transformasi Digital dan AI untuk Ketahanan Pangan: Meningkatkan Produktivitas dan Keberlanjutan Pertanian dan Perkebunan untuk Mitigasi Perubahan Iklim.”

Pelaksanaan lomba berlangsung meriah di lingkungan FTP UGM, dengan menghadirkan juri yang kompeten di bidang pertanian dan teknologi. Dewan juri terdiri dari Blasius Popylus, S.I.P., M.H.I., dari Agrinas Pangan Nusantara; Prof. Dr. Ir. Nursigit Bintoro, M.Sc., IPU., ASEAN Eng., APEC Eng., dari Fakultas Teknologi Pertanian UGM; serta Dr. Ir. Andreas Wahyu K., M.Eng., dari Perhimpunan Teknik Pertanian Indonesia (PERTETA) dan Institut Pertanian Stiper (Instiper). Kehadiran para pakar ini diharapkan dapat memberikan penilaian yang objektif sekaligus mendorong mahasiswa untuk semakin inovatif dalam menciptakan solusi teknologi pertanian.

Berbagai karya inovasi mahasiswa dalam lomba ini menunjukkan perkembangan pesat dalam bidang alat dan mesin pertanian (alsintan). Dengan fokus pada pemanfaatan teknologi digital dan kecerdasan buatan (AI), peserta menghadirkan rancangan yang tidak hanya menitikberatkan pada efisiensi produksi, tetapi juga memperhatikan keberlanjutan dan dampak lingkungan. Melalui kompetisi ini, mahasiswa berkesempatan menyalurkan ide kreatif sekaligus mengasah kemampuan mereka untuk menjawab tantangan nyata dalam sektor pertanian dan perkebunan.

Kegiatan Lomba Inovasi Alsintan ini menjadi langkah penting dalam upaya mendukung pencapaian Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (Sustainable Development Goals/SDGs). Dukungan terhadap SDGs 7 (Affordable and Clean Energy/Energi Bersih dan Terjangkau) tercermin melalui dorongan inovasi alsintan yang hemat energi dan ramah lingkungan. SDGs 8 (Decent Work and Economic Growth/Pekerjaan Layak dan Pertumbuhan Ekonomi) diwujudkan dengan membuka ruang bagi generasi muda untuk mengembangkan teknologi yang dapat meningkatkan daya saing pertanian

STIVALUTION Sulap Sampah Plastik dan Sekam Padi Menjadi Bahan Bakar Industri yang Ramah Lingkungan

Rilis BeritaSDG 17: Kemitraan untuk Mencapai TujuanSDG 1: Tanpa KemiskinanSDG 3: Kehidupan Sehat dan SejahteraSDG 4: Pendidikan BerkualitasSDG 7: Energi Bersih dan Terjangkau Selasa, 2 September 2025

Lima mahasiswa Universitas Gadjah Mada (UGM) berpartisipasi dalam perlombaan Program Kreativitas Mahasiswa (PKM) yang diselenggarakan oleh Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi, Riset, dan Teknologi (Diktiristek), melalui unitnya yaitu Direktorat Pembelajaran dan Kemahasiswaan (Belmawa), yang berada di bawah Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek). PKM terdiri dari 9 bidang, sedangkan bidang PKM yang diikuti adalah PKM Kewirausahaan (PKM-K). Kelima mahasiswa tersebut adalah Gayuh Dewi Mahesa (S1 Teknologi Industri Pertanian 2023) sebagai ketua tim, Ikhsan Setiawan (S1 Teknologi Industri Pertanian 2023), Octavia Riezqi Yusandra (S1 Proteksi Tanaman 2023), Vanky Agrinda Tama (S1 Teknik Mesin 2024), dan Muchammad Zakky Pratama (S1 Manajemen Kebijakan Publik 2024) yang dibersamai dengan dosen pembimbing dari Fakultas Teknologi Pertanian, Dr. Novita Erma Kristanti, S.T.P., M.P. Setelah melalui beberapa tahap seleksi mulai dari seleksi internal oleh pihak UGM hingga seleksi oleh pihak Belmawa, tim PKM-K berhasil lolos pendanaan dengan mendapatkan pendanaan penuh dari Simbelmawa.

Inovasi yang ditawarkan oleh tim PKM-K adalah STIVALUTION yaitu produk bahan bakar industri yang ramah lingkungan berbentuk biopelet dengan bahan baku sampah plastik kategori Low Density Polyethylene (LDPE) dan sekam padi. Penggunaan kedua bahan baku ini bertujuan untuk mengurangi sampah plastik yang menumpuk di Indonesia, khususnya Daerah Istimewa Yogyakarta serta sekam padi yang jarang dimanfaatkan. “Kami memanfaatkan sampah plastik LDPE seperti kantong plastik dan sekam padi yang terbuang begitu saja menjadi bahan bakar ramah lingkungan agar dapat memiliki nilai jual,” jelas Gayuh.

“Sampah plastik LDPE menghasilkan nilai kalor yang tinggi dengan nyala api yang stabil, sedangkan sekam padi mengandung senyawa lignin apabila dibakar menghasilkan minim asap dengan nilai kalor ±3.000 kkal/kg. Hal ini mendorong kami menggabungkan kedua bahan tersebut untuk dijadikan bahan bakar alternatif,” tambah Octa.

STIVALUTION memiliki target pasar industri kecil dan menengah, seperti usaha pembuatan Bakpia Pathok, penggorengan kerupuk, catering, dan pembuatan batu bata. Harapannya melalui inovasi baru dari produk STIVALUTION dapat menjadi solusi berkelanjutan dalam mengurangi sampah plastik dan sekam padi di Indonesia dan menghadapi habisnya bahan bakar tidak terbarukan seperti batu bara di masa mendatang. Kini, STIVALUTION telah diperjualbelikan melalui e-commerce seperti Shopee, Tokopedia, dan Lazada untuk menjangkau customer hingga seluruh Indonesia. Customer dapat menemukan produk pada bar pencarian dengan nama toko “STIVALUTION”.

Langkah kecil dari tim STIVALUTION merupakan salah satu upaya untuk ikut serta menyukseskan program Sustainable Development Goals (SDGs) diantaranya SDG 1: Tanpa Kemiskinan, SDG 3: Kehidupan Sehat dan Sejahtera, SDG 4: Pendidikan Berkualitas, SDG 7: Energi Bersih dan Terjangkau, SDG 9: Industri Inovasi dan Infrastruktur, SDG 11: Kota dan Komunitas yang Berkelanjutan, dan SDG 17: Kemitraan untuk Mencapai Tujuan.

Penulis: Octavia Riezqi Yusandra

FTP UGM Dampingi Kelompok Tani Lestari Boga dalam Standardisasi Mutu Beras Sehat Menuju Organik

Rilis BeritaSDG 17: Kemitraan untuk Mencapai TujuanSDG 1: Tanpa KemiskinanSDG 2: Tanpa KelaparanSDG 3: Kehidupan Sehat dan SejahteraSDG 4: Pendidikan BerkualitasSDG 9: Industri Inovasi dan Infrastruktur Senin, 28 Juli 2025

Fakultas Teknologi Pertanian(FTP), Universitas Gadjah Mada (UGM) turut berperan dalam kegiatan Pendampingan dan Penguatan Kelompok Tani Lestari Boga dalam Standardisasi Mutu Beras Sehat Menuju Organik yang diselenggarakan pada Senin, 28 Juli 2025 di Sekretariat Kelompok Tani Lestari Boga, Monggang, Srihardono, Pundong, Bantul, Yogyakarta. Kegiatan ini diprakarsai oleh Kelompok Tani Lestari Boga dengan menghadirkan dosen FTP UGM sebagai narasumber, yaitu Dr. Muhammad Prasetya Kurniawan, S.T.P., M.Sc., Dr. Ir. R. Wahyu Supartono, Mohammad Affan Fajar Falah, S.T.P., M.Agr., Ph.D., serta Anggoro Cahyo Sukartiko, S.T.P., M.P., Ph.D.

Dalam pendampingan ini, para dosen FTP UGM menyampaikan materi utama bertajuk “Standardisasi dan Pengendalian Mutu Beras Sehat Menuju Organik”. Fokus materi mencakup pemahaman standar mutu beras organik, strategi adaptif dan terjangkau untuk memenuhi standar nasional SNI 6729:2016 dan SNI 6128:2020, serta arahan teknis mengenai pengendalian mutu dari hulu hingga hilir. Selain itu, kegiatan ini juga menekankan pentingnya identifikasi risiko mutu serta langkah mitigasi yang perlu diambil selama proses transisi menuju budidaya organik.

Tujuan dari kegiatan pendampingan ini adalah untuk meningkatkan kapasitas petani dalam memahami standar mutu beras organik dan memperkuat praktik budidaya sehat yang sesuai regulasi. Dengan adanya arahan teknis dan strategi praktis, Kelompok Tani Lestari Boga diharapkan mampu menghasilkan produk beras sehat yang memenuhi standar mutu nasional sekaligus memiliki daya saing di pasar. Hal ini menjadi langkah strategis untuk memperkuat posisi petani dalam rantai nilai pangan sekaligus memperluas peluang akses pasar beras organik.

Lebih lanjut, pendampingan ini juga menegaskan peran FTP UGM dalam mendukung transformasi pertanian lokal melalui kolaborasi dengan kelompok tani. Dengan transfer ilmu dan teknologi, petani tidak hanya diberikan pemahaman konseptual, tetapi juga strategi praktis yang sesuai dengan kondisi lapangan. Pendekatan ini memungkinkan kelompok tani untuk melakukan transisi secara bertahap menuju sistem budidaya organik yang berkelanjutan.

Pelaksanaan kegiatan ini memiliki relevansi yang erat dengan agenda global Sustainable Development Goals (SDGs). Dukungan terhadap SDG 1 No Poverty (Tanpa Kemiskinan) dan SDG 2 Zero Hunger (Tanpa Kelaparan) tercermin melalui penguatan kapasitas petani dalam meningkatkan nilai tambah produk beras sehat. SDG 3 Good Health and Well-being (Kehidupan Sehat dan Sejahtera) didukung melalui penyediaan pangan sehat dan aman bagi masyarakat. Kegiatan ini juga selaras dengan SDG 4 Quality Education (Pendidikan Berkualitas), karena menghadirkan transfer pengetahuan langsung dari akademisi kepada masyarakat. Selain itu, SDG 9 Industry, Innovation and Infrastructure (Industri, Inovasi dan Infrastruktur) terlihat dalam penerapan teknologi pengendalian mutu beras sehat, sementara SDG 17 Partnerships for the Goals (Kemitraan untuk Mencapai Tujuan) diwujudkan melalui kolaborasi erat antara FTP UGM dan Kelompok Tani Lestari Boga.

Peluncuran Smart Irrigation Berbasis Remote Rainfall Harvesting di Gunung Kidul: FTP UGM Dorong Inovasi Mitigasi Bencana dan Produktivitas Lahan

Rilis BeritaSDG 13: Penanganan Perubahan IklimSDG 15: Ekosistem DaratanSDG 17: Kemitraan untuk Mencapai TujuanSDG 2: Tanpa KelaparanSDG 6: Air Bersih dan Sanitasi LayakSDG 7: Energi Bersih dan Terjangkau Kamis, 19 Juni 2025

Fakultas Teknologi Pertanian  (FTP) Universitas Gadjah Mada (UGM) turut berperan aktif dalam peluncuran Smart Irrigation berbasis remote rainfall harvesting yang diselenggarakan oleh YAKKUM Emergency Unit (YEU) bekerja sama dengan Pemerintah Kabupaten Gunung Kidul, pada Rabu, 18 Juni 2025. Kegiatan ini menghadirkan dosen FTP UGM, yaitu Hanggar Ganara Mawandha, S.T., M.Eng., Ph.D, Muhamad Khoiru Zaki, S.P., M.P., Ph.D., IPM., dan Ardan Wiratmoko, S.T.P., M.Sc. yang memberikan kontribusi penting melalui pemaparan materi mengenai penerapan sistem Smart Irrigation serta remote rainfall harvesting.

Kegiatan yang dipusatkan di Gunung Kidul ini bertujuan untuk mendukung upaya mitigasi bencana hidrometeorologi yang kerap terjadi di wilayah rawan kekeringan sekaligus meningkatkan produktivitas lahan pertanian masyarakat. Melalui penerapan teknologi Smart Irrigation, pemanfaatan sumber daya air dapat diatur secara efisien sesuai dengan kebutuhan tanaman, sehingga mampu mengurangi risiko gagal panen akibat ketidakpastian iklim.

Dalam sesi pemaparan,Hanggar Ganara Mawandha, S.T., M.Eng., Ph.D, Muhamad Khoiru Zaki, S.P., M.P., Ph.D., IPM., dan Ardan Wiratmoko, S.T.P., M.Sc. menjelaskan bahwa teknologi remote rainfall harvesting memungkinkan pengumpulan dan pemanfaatan air hujan secara terukur dan terintegrasi dengan sistem irigasi pintar. Hal ini tidak hanya mendukung ketahanan pangan lokal, tetapi juga membuka peluang pengembangan energi terbarukan melalui pemanfaatan teknologi ramah lingkungan.

Kolaborasi antara FTP UGM, YAKKUM Emergency Unit, dan Pemerintah Kabupaten Gunung Kidul menunjukkan sinergi nyata antara akademisi, pemerintah daerah, dan lembaga non-pemerintah dalam mencari solusi atas tantangan perubahan iklim, terutama terkait ketersediaan air bersih dan keberlanjutan sektor pertanian. Selain berfokus pada mitigasi bencana, inisiatif ini juga diarahkan untuk memperkuat kapasitas masyarakat dalam mengelola sumber daya alam secara lebih adaptif dan produktif.

Sejalan dengan visi pembangunan berkelanjutan, kegiatan peluncuran Smart Irrigation berbasis remote rainfall harvesting ini mendukung berbagai Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (Sustainable Development Goals/SDGs). Dukungan tersebut mencakup SDG 2 (Zero Hunger), melalui peningkatan produktivitas pertanian; SDG 6 (Clean Water and Sanitation), dengan penyediaan akses air bersih berbasis teknologi; SDG 7 (Affordable and Clean Energy), melalui penggunaan sistem ramah lingkungan; SDG 13 (Climate Action), dalam upaya penanganan perubahan iklim; serta SDG 15 (Life on Land), melalui pemeliharaan keberlanjutan ekosistem daratan. Selain itu, kegiatan ini juga merepresentasikan SDG 17 (Partnerships for the Goals), dengan menghadirkan kolaborasi multipihak untuk mendukung ketahanan pangan dan kesejahteraan masyarakat pedesaan.

12

Berita Terakhir

  • FTP UGM Dukung Dinas Kesehatan Kota Yogyakarta dalam Pelatihan Keamanan Pangan Siap Saji
  • Dosen FTP UGM Berpartisipasi dalam 2025 Joint Meeting of International Conference of Nutritional Fortification, ISPH, dan ISNPR di Taipei, Taiwan
  • Dosen FTP UGM Berikan Pelatihan dan Pendampingan Food Safety bagi Relawan SPPG Sinduadi Sleman
  • 37 Wisudawan Pascasarjana FTP UGM Ikuti Prosesi Pelepasan Wisuda Periode I 2025/2026
  • Application Guide 2026 for Special Master’s Course “Sustainable Food Production and Management” [Kagawa University]

Berita UGM

  • Mahasiswa UGM Raih Juara di MAJU:ON Hackathon 2025 15 November 2025
  • Kasus Gigitan Ular di Indonesia Meningkat, Pakar UGM Dorong Pengembangan Serum Antibisa Modern 15 November 2025
  • UGM–Roche Indonesia Jalin Kerja Sama Penguatan Layanan Kesehatan Penglihatan 15 November 2025
  • Pengamat UGM: Insiden Ledakan SMAN 72 Jakarta Murni Reaksi Personal 14 November 2025
  • UGM Rampungkan Visitasi Akreditasi Internasional ASIIN 14 November 2025
Universitas Gadjah Mada

UNIVERSITAS GADJAH MADA
FAKULTAS TEKNOLOGI PERTANIAN
Jl. Flora No. 1 Bulaksumur
Yogyakarta, Indonesia 55281
+62 274 589797
+62 274 589797
fateta[at]ugm.ac.id

Info Fakultas

  • Rilis Berita
  • Agenda
  • Akademik
  • Kemahasiswaan
  • Perpustakaan
  • Beasiswa
  • Info Magang
  • Lowongan Kerja
  • Bantuan Hibah
  • Pengabdian
  • Seminar-Workshop

Departemen

  • Teknologi Pangan dan Hasil Pertanian
  • Teknik Pertanian dan Biosistem
  • Teknologi Industri Pertanian

Layanan Akademik Online

  • Layanan Akademik Sarjana
  • Layanan Akademik Pascasarjana

Informasi Publik

  • Daftar Informasi Publik
  • Permohonan Informasi Publik

Jurnal

  • Agritech
  • Agroindustrial Journal
  • Indonesian Food and Nutrition Progress

© 2025 Fakultas Teknologi Pertanian UGM

Peta SitusAturan PenggunaanKontak

KEBIJAKAN PRIVASI/PRIVACY POLICY

[EN] We use cookies to help our viewer get the best experience on our website. -- [ID] Kami menggunakan cookie untuk membantu pengunjung kami mendapatkan pengalaman terbaik di situs web kami.I Agree / Saya Setuju