• Tentang UGM
  • Simaster
  • Pusat TI
  • Perpustakaan
  • Penelitian
  • Surel
  • PPID UGM
  • Indonesia
    • Indonesia
    • English
Universitas Gadjah Mada Universitas Gadjah Mada
Fakultas Teknologi Pertanian
  • Tentang Kami
    • Pengantar
    • Sejarah FTP UGM
    • Visi dan Misi
    • Tujuan dan Sasaran
    • Struktur Kelembagaan
      • Senat Fakultas
      • Pengelola Fakultas
      • Pengelola Departemen
      • Pengelola Program Studi
      • Pelaksana Administrasi
      • Unit Manajemen Mutu (UMM)
    • Dies Natalis
    • Tenaga Pendidik
    • Kompetensi Lulusan
    • Fasilitas
      • Perpustakaan
    • Kerjasama
    • Kontak Kami
  • Pendidikan
    • Departemen
    • Program Studi
    • Program Pascasarjana
    • Akreditasi
    • Sistem Pendidikan
    • Persyaratan Menyelesaikan Studi
    • Panduan Akademik
    • Kalender Akademik
    • Summer School NUS & FH Upper Austria
    • SUMMER COURSE
    • Program Fast Track FTP
    • Penerimaan Mahasiswa Baru
  • Penelitian
    • Laboratorium
      • Inkubator
      • Uji Public Service
      • Pimpinan Laboratorium
    • Jurnal
    • Buku
    • Publikasi
  • Mahasiswa
    • Calon Mahasiswa
    • Organisasi Mahasiswa
    • Magang
    • Beasiswa
    • Layanan Mahasiswa
    • Pengajuan Aktivitas Mahasiswa dan SKPI
    • Yudisium dan Wisuda Program Sarjana
    • Layanan Akademik Online – Sarjana
    • Layanan Akademik Online – Pascasarjana
  • Alumni
    • Layanan Alumni
    • Karir
    • Survei Alumni
    • KAGAMA TP
  • Informasi Publik
  • Beranda
  • SDGs
  • SDG 10: Berkurangnya Kesenjangan
Arsip:

SDG 10: Berkurangnya Kesenjangan

FTP UGM Ikuti Pembekalan dan Pelepasan Tim Ekspedisi Patriot 2025 untuk Pengembangan Kawasan Transmigrasi

SDG 10: Berkurangnya KesenjanganSDG 17: Kemitraan untuk Mencapai TujuanSDG 1: Tanpa KemiskinanSDG 4: Pendidikan BerkualitasSDG 8: Pekerjaan Layak dan Pertumbuhan Ekonomi Selasa, 23 September 2025

Fakultas Teknologi Pertanian (FTP), Universitas Gadjah Mada (UGM) turut serta dalam kegiatan pembekalan dan pelepasan Tim Ekspedisi Patriot 2025 yang diselenggarakan oleh Kementerian Transmigrasi Republik Indonesia pada 24–25 Agustus 2025 di Jakarta. Kegiatan ini menghadirkan berbagai dosen dan mahasiswa lintas fakultas yang tergabung dalam tim dengan penugasan di sejumlah daerah, antara lain Nusa Tenggara Timur, Sulawesi Tengah, Sumatera Barat, dan Kalimantan Tengah. Kehadiran dosen dan mahasiswa FTP UGM menunjukkan komitmen fakultas dalam mendukung program pemerintah untuk memperkuat pembangunan kawasan transmigrasi melalui pendekatan ilmiah, inovatif, dan partisipatif.

Dalam kegiatan ini, FTP UGM mengirimkan perwakilan dosen dan mahasiswa dalam berbagai tim. Untuk lokasi Lewa, Kabupaten Sumba Timur, Provinsi Nusa Tenggara Timur, tim pertama dipimpin oleh Dr. Sri Rahayoe, S.T.P., M.P. dengan anggota Figo Djordhi Syahputra, S.T.P., Hilda Maya Sintia Dewi, S.T.P., M.Sc., Ridwan Adnan Saputro (Fakultas Geografi), serta Shifa Anisya Aulia. Tim kedua di lokasi yang sama diketuai oleh Dr. Ir. Priyanto Triwitono, M.P. dengan anggota Enrico Garciano Sahrani, Putra Alfiansyah, Roisatu Khurin Ain, serta Umi Hapsari, S.T.P., M.Sc.

Untuk lokasi Paleleh, Kabupaten Buol, Provinsi Sulawesi Tengah, tim pertama dipimpin oleh Dr. Joko Nugroho Wahyu Karyadi, S.T.P., M.Eng. dengan anggota Intan Dewi Larasati, S.T.P., M.Sc., Muhammad Khairul Amal, Odam Asdi Artosa, S.Sos., M.A. (FISIPOL), serta Pitaloka Ainun Yasmin (FISIPOL). Tim kedua di lokasi Paleleh diketuai oleh Dr. Muhammad Prasetya Kurniawan, S.T.P., M.Sc. dengan anggota Abdur Rahman Khidzir, Kartika Ratna Sari, Luqman Faqihuddin, serta Nabila Ayu Arista Putri.

Selanjutnya, untuk lokasi Ranah Balingka Bernas, Kabupaten Pasaman Barat, Provinsi Sumatera Barat, tim dipimpin oleh Chandra Setyawan, S.T.P., M.Eng., Ph.D. dengan anggota Fadhel Munelson, Ir. Pujo Saroyo, M.Eng.Sc., Tri Ariani, serta Wahyu Duwi Santoso. Sementara itu, untuk lokasi Tumbang Jutuh–Bereng Belawan, Kabupaten Gunung Mas, Provinsi Kalimantan Tengah, tim pertama dipimpin oleh Hanim Zuhrotul Amanah, S.T.P., M.P., Ph.D. dengan anggota Adelia Shafa (Fakultas Kehutanan), Agus Indiyanto, S.Sos., M.Si. (Fakultas Ilmu Budaya), Ardan Wiratmoko, S.T.P., M.Sc., serta Ravidianto Nur Prasetyo (Fakultas Ilmu Budaya). Tim kedua di lokasi yang sama dipimpin oleh Dr.nat.techn. Aulia Ardhi, S.T.P., M.Sc. dengan anggota Hafidz Ebril Perdana, S.T.P., Laura Kusumawati, Muhammad Asy’ari Firnanda, serta Mumtaz Hatta Niha’i Sipayung.

Program Ekspedisi Patriot bertujuan untuk mengembangkan kawasan transmigrasi sebagai pusat ekonomi baru melalui pendekatan multidisiplin. Dalam pelaksanaannya, tim ditugaskan untuk mengidentifikasi potensi lokal, merumuskan strategi pengembangan kawasan, mendorong industrialisasi dan investasi, serta menyusun rekomendasi kebijakan berbasis data yang melibatkan partisipasi aktif mahasiswa, dosen, dan pemangku kepentingan setempat.

Keterlibatan FTP UGM dalam kegiatan ini juga menegaskan kontribusi fakultas dalam mendukung pencapaian Sustainable Development Goals (SDGs). Program ini sejalan dengan SDG 1 (Tanpa Kemiskinan) melalui pengembangan potensi lokal yang berdampak pada peningkatan kesejahteraan masyarakat, SDG 4 (Pendidikan Berkualitas) melalui transfer pengetahuan akademik kepada masyarakat, SDG 8 (Pekerjaan Layak dan Pertumbuhan Ekonomi) melalui dorongan industrialisasi dan investasi di kawasan transmigrasi, SDG 10 (Berkurangnya Kesenjangan) dengan pemerataan pembangunan antardaerah, serta SDG 17 (Kemitraan untuk Mencapai Tujuan) melalui sinergi antara pemerintah, akademisi, dan masyarakat dalam mewujudkan pembangunan berkelanjutan.

FTP UGM Ikuti Pembekalan dan Pelepasan Tim Ekspedisi Patriot 2025 untuk Pengembangan Kawasan Transmigrasi

Rilis BeritaSDG 10: Berkurangnya KesenjanganSDG 17: Kemitraan untuk Mencapai TujuanSDG 1: Tanpa KemiskinanSDG 4: Pendidikan BerkualitasSDG 8: Pekerjaan Layak dan Pertumbuhan Ekonomi Selasa, 26 Agustus 2025

Fakultas Teknologi Pertanian (FTP) Universitas Gadjah Mada (UGM) turut serta dalam kegiatan pembekalan dan pelepasan Tim Ekspedisi Patriot 2025 yang diselenggarakan oleh Kementerian Transmigrasi Republik Indonesia pada 24–25 Agustus 2025 di Jakarta. Kegiatan ini menghadirkan berbagai dosen dan mahasiswa lintas fakultas yang tergabung dalam tim dengan penugasan di sejumlah daerah, antara lain Nusa Tenggara Timur, Sulawesi Tengah, Sumatera Barat, dan Kalimantan Tengah. Kehadiran dosen dan mahasiswa FTP UGM menunjukkan komitmen fakultas dalam mendukung program pemerintah untuk memperkuat pembangunan kawasan transmigrasi melalui pendekatan ilmiah, inovatif, dan partisipatif.

Dalam kegiatan ini, FTP UGM mengirimkan perwakilan dosen dan mahasiswa dalam berbagai tim. Untuk lokasi Lewa, Kabupaten Sumba Timur, Provinsi Nusa Tenggara Timur, tim pertama dipimpin oleh Dr. Sri Rahayoe, S.T.P., M.P. dengan anggota Figo Djordhi Syahputra, S.T.P., Hilda Maya Sintia Dewi, S.T.P., M.Sc., Ridwan Adnan Saputro (Fakultas Geografi), serta Shifa Anisya Aulia. Tim kedua di lokasi yang sama diketuai oleh Dr. Ir. Priyanto Triwitono, M.P. dengan anggota Enrico Garciano Sahrani, Putra Alfiansyah, Roisatu Khurin Ain, serta Umi Hapsari, S.T.P., M.Sc.

Untuk lokasi Paleleh, Kabupaten Buol, Provinsi Sulawesi Tengah, tim pertama dipimpin oleh Dr. Joko Nugroho Wahyu Karyadi, S.T.P., M.Eng. dengan anggota Intan Dewi Larasati, S.T.P., M.Sc., Muhammad Khairul Amal, Odam Asdi Artosa, S.Sos., M.A. (FISIPOL), serta Pitaloka Ainun Yasmin (FISIPOL). Tim kedua di lokasi Paleleh diketuai oleh Dr. Muhammad Prasetya Kurniawan, S.T.P., M.Sc. dengan anggota Abdur Rahman Khidzir, Kartika Ratna Sari, Luqman Faqihuddin, serta Nabila Ayu Arista Putri.

Selanjutnya, untuk lokasi Ranah Balingka Bernas, Kabupaten Pasaman Barat, Provinsi Sumatera Barat, tim dipimpin oleh Chandra Setyawan, S.T.P., M.Eng., Ph.D. dengan anggota Fadhel Munelson, Ir. Pujo Saroyo, M.Eng.Sc., Tri Ariani, serta Wahyu Duwi Santoso. Sementara itu, untuk lokasi Tumbang Jutuh–Bereng Belawan, Kabupaten Gunung Mas, Provinsi Kalimantan Tengah, tim pertama dipimpin oleh Hanim Zuhrotul Amanah, S.T.P., M.P., Ph.D. dengan anggota Adelia Shafa (Fakultas Kehutanan), Agus Indiyanto, S.Sos., M.Si. (Fakultas Ilmu Budaya), Ardan Wiratmoko, S.T.P., M.Sc., serta Ravidianto Nur Prasetyo (Fakultas Ilmu Budaya). Tim kedua di lokasi yang sama dipimpin oleh Dr.nat.techn. Aulia Ardhi, S.T.P., M.Sc. dengan anggota Hafidz Ebril Perdana, S.T.P., Laura Kusumawati, Muhammad Asy’ari Firnanda, serta Mumtaz Hatta Niha’i Sipayung.

Program Ekspedisi Patriot bertujuan untuk mengembangkan kawasan transmigrasi sebagai pusat ekonomi baru melalui pendekatan multidisiplin. Dalam pelaksanaannya, tim ditugaskan untuk mengidentifikasi potensi lokal, merumuskan strategi pengembangan kawasan, mendorong industrialisasi dan investasi, serta menyusun rekomendasi kebijakan berbasis data yang melibatkan partisipasi aktif mahasiswa, dosen, dan pemangku kepentingan setempat.

Keterlibatan FTP UGM dalam kegiatan ini juga menegaskan kontribusi fakultas dalam mendukung pencapaian Sustainable Development Goals (SDGs). Program ini sejalan dengan SDG 1 (Tanpa Kemiskinan) melalui pengembangan potensi lokal yang berdampak pada peningkatan kesejahteraan masyarakat, SDG 4 (Pendidikan Berkualitas) melalui transfer pengetahuan akademik kepada masyarakat, SDG 8 (Pekerjaan Layak dan Pertumbuhan Ekonomi) melalui dorongan industrialisasi dan investasi di kawasan transmigrasi, SDG 10 (Berkurangnya Kesenjangan) dengan pemerataan pembangunan antardaerah, serta SDG 17 (Kemitraan untuk Mencapai Tujuan) melalui sinergi antara pemerintah, akademisi, dan masyarakat dalam mewujudkan pembangunan berkelanjutan.

FTP UGM Sukses Selenggarakan Pionir Agrophoria 2025 sebagai Wadah Pengenalan Mahasiswa Baru

Rilis BeritaSDG 10: Berkurangnya KesenjanganSDG 2: Tanpa KelaparanSDG 4: Pendidikan BerkualitasSDG 9: Industri Inovasi dan Infrastruktur Jumat, 8 Agustus 2025

Fakultas Teknologi Pertanian (FTP) Universitas Gadjah Mada (UGM) sukses menyelenggarakan kegiatan Pionir Agrophoria 2025 pada Rabu–Kamis, 6–7 Agustus 2025, di lingkungan FTP UGM. Kegiatan yang rutin dilaksanakan setiap tahun ini diikuti oleh seluruh mahasiswa baru angkatan 2025/2026 sebagai sarana pengenalan kehidupan perkuliahan, organisasi, dan lingkungan kampus di FTP UGM.

Pionir Agrophoria merupakan program orientasi mahasiswa baru yang dirancang untuk memberikan pemahaman komprehensif mengenai FTP UGM serta kegiatan akademik maupun non-akademik yang dapat diikuti di dalamnya. Identitas kegiatan ini diwujudkan dalam bentuk logo yang mengandung visi dan misi untuk mencapai tujuan bersama, yaitu membentuk mahasiswa FTP UGM yang inovatif, bermanfaat, optimis, dan berwawasan luas khususnya di bidang teknologi pertanian. Logo tersebut diharapkan dapat menjadi simbol semangat sekaligus pengingat akan cita-cita dan harapan yang diusung oleh para mahasiswa baru.

Pada tahun ini, Pionir Agrophoria 2025 mengangkat tema “Exploring Synergy in Agrotechnology to Harvest Innovation and Sustainability” yang menekankan pentingnya kolaborasi dalam bidang agroteknologi. Tema tersebut mencerminkan semangat sinergi sebagai langkah strategis untuk mendorong lahirnya inovasi sekaligus mewujudkan masa depan pertanian yang berkelanjutan. Dengan mengusung semangat kebersamaan, kegiatan ini mengajak mahasiswa baru untuk berkontribusi dalam menanam benih perubahan positif bagi pertanian Indonesia.

Upacara pembukaan Pionir Agrophoria 2025 berlangsung dengan khidmat dan penuh antusiasme. Dekan Fakultas Teknologi Pertanian Universitas Gadjah Mada, Prof. Dr. Ir. Eni Harmayani, M.Sc., menyambut para mahasiswa baru yang secara resmi menjadi bagian dari keluarga besar FTP UGM. Pada tahun ajaran 2025/2026, FTP UGM menerima 112 mahasiswa baru Program Studi Teknologi Pangan dan Hasil Pertanian, 97 mahasiswa baru Program Studi Teknik Pertanian dan Biosistem, serta 105 mahasiswa baru Program Studi Teknologi Industri Pertanian. Simbolisasi pembukaan kegiatan dilakukan oleh Prof. Dr. Ir. Eni Harmayani, M.Sc., bersama Koordinator Gugus Pionir Agrophoria 2025, Dr. Ansita Gupitakingkin Pradipt, dan Koordinator Umum Pionir Agrophoria 2025, Adimas Dwi Prabowo.

Selama dua hari pelaksanaan, mahasiswa baru mengikuti rangkaian agenda yang telah dirancang secara menyeluruh untuk memberikan wawasan sekaligus membangun kebersamaan. Kegiatan tersebut meliputi Pengenalan Perangkat Penunjang Kegiatan FTP, Pengenalan Departemen, Career Exploration: Future Me, Pengenalan Himpunan Mahasiswa Departemen (HMD), Tour de Faculty Jelajah FTP, Development Class: Banyak Jalan Menuju Roma, Sesi Fasilitator: Accuracy Adventure, Talkshow: Prestasi Mahasiswa, Talkshow: Inovasi Explore Agrotechnovation, Mind Map: Edyssey of Me, serta Awarding pemilihan Gajah Mada Muda (GAMADA) terbaik. Rangkaian acara kemudian ditutup dengan closing ceremony yang menjadi momen perayaan kebersamaan mahasiswa baru sebagai ksatria pangan FTP UGM.

Pionir Agrophoria 2025 tidak hanya menjadi sarana pengenalan kampus, tetapi juga mencerminkan komitmen Universitas Gadjah Mada dalam mendukung pencapaian Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (Sustainable Development Goals). Kegiatan ini berkontribusi pada SDG 2 (Tanpa Kelaparan) melalui penguatan pemahaman mahasiswa baru terhadap peran penting bidang pertanian dalam ketahanan pangan, SDG 4 (Pendidikan Berkualitas) dengan menghadirkan proses pengenalan akademik yang inklusif dan mendidik, SDG 8 (Pekerjaan Layak dan Pertumbuhan Ekonomi) melalui motivasi untuk menyiapkan mahasiswa menjadi sumber daya manusia unggul, SDG 9 (Industri, Inovasi, dan Infrastruktur) lewat penekanan pada inovasi agroteknologi, serta SDG 10 (Berkurangnya Kesenjangan) melalui kegiatan kolektif yang merangkul seluruh mahasiswa baru dari berbagai latar belakang untuk bersama-sama berkembang di lingkungan FTP UGM.

Dosen FTP UGM Perkuat Kapasitas Petani dan Penyuluh Hortikultura di Banggai, Sulawesi Tengah

Pengabdian kepada MasyarakatRilis BeritaSDG 10: Berkurangnya KesenjanganSDG 12: Konsumsi dan produksi yang bertanggung jawabSDG 17: Kemitraan untuk Mencapai TujuanSDG 2: Tanpa KelaparanSDG 4: Pendidikan BerkualitasSDG 9: Industri Inovasi dan Infrastruktur Sabtu, 14 Juni 2025

Fakultas Teknologi Pertanian (FTP) Universitas Gadjah Mada (UGM) kembali menunjukkan peran aktifnya dalam penguatan kapasitas masyarakat melalui kegiatan pengabdian kepada masyarakat bertajuk Penguatan Kapasitas Kelompok Tani dan Petugas Penyuluh Lapangan Komoditas Hortikultura & Olahan Pangan. Kegiatan ini dilaksanakan di Kabupaten Banggai, Sulawesi Tengah, tepatnya di wilayah Luwuk, dan diselenggarakan pada 13 Juni 2025 oleh PT Panca Amara Utama.

Dalam kegiatan ini, FTP UGM mengirimkan tim dosen yang berperan sebagai narasumber utama yang terdiri atas Dr. Muhammad Prasetya Kurniawan, S.T.P., M.Eng.; Dr.rer.nat. Ir. R. Wahyu Suparton ; dan Dr. Wagiman, S.T.P., M.Si. Materi yang disampaikan mengenai strategi penguatan kapasitas bagi kelompok tani serta petugas penyuluh lapangan (PPL) yang terlibat dalam pengembangan komoditas hortikultura dan produk olahan pangan lokal di wilayah Kabupaten Banggai.

Kegiatan ini merupakan implementasi nyata dari salah satu misi utama FTP UGM, yaitu pelaksanaan Tri Dharma Perguruan Tinggi, khususnya dalam bidang pengabdian kepada masyarakat. Melalui forum ini, para dosen FTP UGM memberikan pelatihan berbasis ilmiah dan aplikatif guna meningkatkan kualitas produksi hortikultura dan pengolahan pangan di tingkat petani. Tidak hanya itu, kegiatan ini juga menjadi wahana penguatan jejaring (networking) antara perguruan tinggi, sektor industri, dan masyarakat petani, khususnya dalam menciptakan sinergi berkelanjutan yang bermanfaat secara langsung di lapangan.

Pelatihan yang diberikan mencakup aspek teknis budidaya hortikultura, manajemen hasil panen, praktik pengolahan pascapanen yang efisien, serta strategi pengemasan dan pemasaran hasil pertanian secara inovatif. Selain itu, peserta juga memperoleh pembekalan dalam hal pembentukan kelembagaan tani yang kuat, penguatan peran penyuluh, serta perencanaan usaha tani yang berorientasi pasar dan keberlanjutan.

Secara strategis, kegiatan ini mendukung pencapaian Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (Sustainable Development Goals/SDGs). Kegiatan ini berkontribusi terhadap SDG 2: Zero Hunger (Tanpa Kelaparan) melalui penguatan sistem pertanian pangan lokal; SDG 4: Quality Education (Pendidikan Berkualitas) dengan menyediakan pelatihan teknis dan edukatif bagi petani dan penyuluh; SDG 9: Industry, Innovation and Infrastructure (Industri, Inovasi dan Infrastruktur) melalui pengenalan teknologi tepat guna di bidang hortikultura; serta SDG 10: Reduced Inequalities (Berkurangnya Kesenjangan) melalui pemberdayaan kelompok tani di wilayah terpencil. Selain itu, kegiatan ini juga mendukung SDG 12: Responsible Consumption and Production (Konsumsi dan Produksi yang Bertanggung Jawab) dan SDG 17: Partnerships for the Goals (Kemitraan untuk Mencapai Tujuan) melalui kolaborasi antara dunia akademik, industri, dan masyarakat dalam menciptakan sistem pangan yang lebih berkelanjutan dan inklusif.

Kontributor : Febri Puji Astuti

FTP UGM Gelar Pelatihan Produksi Pangan Lokal Berbasis Singkong dan Pisang di Nawungan, Imogiri

Rilis BeritaSDG 10: Berkurangnya KesenjanganSDG 12: Konsumsi dan produksi yang bertanggung jawabSDG 1: Tanpa KemiskinanSDG 3: Kehidupan Sehat dan SejahteraSDG 4: Pendidikan BerkualitasSDG 5: Kesetaraan GenderSDG 8: Pekerjaan Layak dan Pertumbuhan EkonomiSDG 9: Industri Inovasi dan Infrastruktur Kamis, 5 Juni 2025

Dalam rangka pelaksanaan Tri Dharma Perguruan Tinggi, Fakultas Teknologi Pertanian (FTP) Universitas Gadjah Mada (UGM) melalui Departemen Teknik Pertanian dan Biosistem (DTPB) menyelenggarakan kegiatan Pelatihan Produksi Pangan Berbasis Hasil Pertanian Setempat yang dilaksanakan di Padukuhan Nawungan, Desa Selopamioro, Kecamatan Imogiri, Kabupaten Bantul. Kegiatan ini berlangsung pada 4 Juni 2025 sebagai bagian dari program pengabdian kepada masyarakat untuk meningkatkan nilai tambah dan pemanfaatan hasil pertanian lokal di kawasan perdesaan.

Tim dosen FTP UGM yang terlibat dalam kegiatan ini adalah Hilda Maya Sintia Dewi, S.T.P., M.Sc.; Dr. Joko Nugroho Wahyu Karyadi, S.T.P., M.Eng.; dan Dr. Ngadisih, S.T.P., M.Sc., IPM., ASEAN Eng. Dosen yang terlibat memberikan pelatihan intensif kepada masyarakat, khususnya kelompok ibu rumah tangga dan pelaku usaha lokal, mengenai teknik produksi pangan olahan berbasis singkong dan pisang. Materi pelatihan mencakup berbagai aspek, mulai dari identifikasi potensi komoditas lokal, teknik pengolahan pangan yang sederhana namun higienis, pengemasan produk, hingga strategi pemasaran yang adaptif terhadap pasar lokal maupun digital. 

Kegiatan ini merupakan bentuk nyata kontribusi akademisi dalam mendorong pemberdayaan ekonomi masyarakat berbasis teknologi tepat guna. Selain itu, pendekatan yang digunakan dalam pelatihan ini mengutamakan partisipasi aktif masyarakat serta pembelajaran langsung melalui praktik produksi, sehingga ilmu dan keterampilan yang diberikan dapat langsung diterapkan secara berkelanjutan oleh peserta.

Secara strategis, kegiatan ini berkontribusi dalam pencapaian berbagai Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (Sustainable Development Goals/SDGs). Kegiatan ini mendukung SDG 1: No Poverty (Tanpa Kemiskinan) dan SDG 8: Decent Work and Economic Growth (Pekerjaan Layak dan Pertumbuhan Ekonomi) melalui penciptaan peluang usaha lokal berbasis pangan. Selain itu, pelatihan ini juga memperkuat SDG 3: Good Health and Well-being (Kehidupan Sehat dan Sejahtera) dan SDG 12: Responsible Consumption and Production (Konsumsi dan Produksi yang Bertanggung Jawab) dengan mendorong konsumsi pangan sehat dan pengolahan yang berkelanjutan. Dukungan terhadap SDG 4: Quality Education (Pendidikan Berkualitas) dan SDG 9: Industry, Innovation and Infrastructure (Industri, Inovasi dan Infrastruktur) tercermin dari pendekatan edukatif dan teknologi pengolahan sederhana yang disampaikan kepada masyarakat. Lebih jauh, kegiatan ini juga berkontribusi pada SDG 5: Gender Equality (Kesetaraan Gender) dan SDG 10: Reduced Inequalities (Berkurangnya Kesenjangan) dengan memberikan akses pelatihan dan pemberdayaan ekonomi kepada kelompok perempuan dan masyarakat pedesaan secara inklusif.

Kontributor : Febri Puji Astuti

1234

Berita Terakhir

  • FTP UGM Ikuti Pembekalan dan Pelepasan Tim Ekspedisi Patriot 2025 untuk Pengembangan Kawasan Transmigrasi
  • Rapat Senat Terbuka: Puncak Dies Natalis ke-62 FTP UGM
  • FTP UGM Selenggarakan Pembekalan Mahasiswa Pascasarjana dengan Fokus Strategi Diseminasi Hasil Penelitian
  • FTP UGM Terima Kunjungan Delegasi College of Bioresources & Agriculture, National Taiwan University
  • Kunjungan SMA IT Tunas Harapan Ilahi ke Fakultas Teknologi Pertanian UGM

Berita UGM

  • Tata Kelola Royalti Lagu Diminta Lebih Adil dan Transparan 23 September 2025
  • UGM Jalin Kerja Sama dengan Kabupaten Mukomuko, Kampar dan Buton Selatan 23 September 2025
  • Mahasiswa UGM Kembangkan Pasto-Milk, Alat Pemerah dan Pasteurisasi Otomatis 23 September 2025
  • Iklim Investasi Memburuk Jika Kelangkaan BBM Swasta Berlanjut 23 September 2025
  • UGM dan IOJI Kerja Sama Perkuat Kolaborasi Penyelamatan Lingkungan Laut 23 September 2025
Universitas Gadjah Mada

UNIVERSITAS GADJAH MADA
FAKULTAS TEKNOLOGI PERTANIAN
Jl. Flora No. 1 Bulaksumur
Yogyakarta, Indonesia 55281
+62 274 589797
+62 274 589797
fateta[at]ugm.ac.id

Info Fakultas

  • Rilis Berita
  • Agenda
  • Akademik
  • Kemahasiswaan
  • Perpustakaan
  • Beasiswa
  • Info Magang
  • Lowongan Kerja
  • Bantuan Hibah
  • Pengabdian
  • Seminar-Workshop

Departemen

  • Teknologi Pangan dan Hasil Pertanian
  • Teknik Pertanian dan Biosistem
  • Teknologi Industri Pertanian

Layanan Akademik Online

  • Layanan Akademik Sarjana
  • Layanan Akademik Pascasarjana

Informasi Publik

  • Daftar Informasi Publik
  • Permohonan Informasi Publik

Jurnal

  • Agritech
  • Agroindustrial Journal
  • Indonesian Food and Nutrition Progress

© 2025 Fakultas Teknologi Pertanian UGM

Peta SitusAturan PenggunaanKontak

KEBIJAKAN PRIVASI/PRIVACY POLICY

[EN] We use cookies to help our viewer get the best experience on our website. -- [ID] Kami menggunakan cookie untuk membantu pengunjung kami mendapatkan pengalaman terbaik di situs web kami.I Agree / Saya Setuju