• Tentang UGM
  • Simaster
  • Pusat TI
  • Perpustakaan
  • Penelitian
  • Surel
  • PPID UGM
  • Indonesia
    • Indonesia
    • English
Universitas Gadjah Mada Universitas Gadjah Mada
Fakultas Teknologi Pertanian
  • Tentang Kami
    • Pengantar
    • Sejarah FTP UGM
    • Visi dan Misi
    • Tujuan dan Sasaran
    • Struktur Kelembagaan
      • Senat Fakultas
      • Pengelola Fakultas
      • Pengelola Departemen
      • Pengelola Program Studi
      • Pelaksana Administrasi
      • Unit Manajemen Mutu (UMM)
    • Dies Natalis
    • Tenaga Pendidik
    • Kompetensi Lulusan
    • Fasilitas
      • Perpustakaan
    • Kerjasama
    • Kontak Kami
  • Pendidikan
    • Departemen
    • Program Studi
    • Program Pascasarjana
    • Akreditasi
    • Sistem Pendidikan
    • Persyaratan Menyelesaikan Studi
    • Panduan Akademik
    • Kalender Akademik
    • Summer School NUS & FH Upper Austria
    • SUMMER COURSE
    • Program Fast Track FTP
    • Penerimaan Mahasiswa Baru
  • Penelitian
    • Laboratorium
      • Inkubator
      • Uji Public Service
      • Pimpinan Laboratorium
    • Jurnal
    • Buku
    • Publikasi
  • Mahasiswa
    • Calon Mahasiswa
    • Organisasi Mahasiswa
    • Magang
    • Beasiswa
    • Layanan Mahasiswa
    • Pengajuan Aktivitas Mahasiswa dan SKPI
    • Yudisium dan Wisuda Program Sarjana
    • Layanan Akademik Online – Sarjana
    • Layanan Akademik Online – Pascasarjana
  • Alumni
    • Layanan Alumni
    • Karir
    • Survei Alumni
    • KAGAMA TP
  • Informasi Publik
  • Beranda
  • SDG 15: Ekosistem Daratan
  • SDG 15: Ekosistem Daratan
Arsip:

SDG 15: Ekosistem Daratan

FTP UGM dan BOKU University Selenggarakan Kegiatan Pengelolaan Lahan Tropis Berbasis Teknologi dan Ekologi

Rilis BeritaSDG 13: Penanganan Perubahan IklimSDG 15: Ekosistem DaratanSDG 17: Kemitraan untuk Mencapai TujuanSDG 2: Tanpa Kelaparan Senin, 14 Juli 2025

Departemen Teknik Pertanian dan Biosistem, Fakultas Teknologi Pertanian (FTP) Universitas Gadjah Mada (UGM), menjadi lokasi penyelenggaraan kegiatan Pengelolaan Lahan Tropis Berbasis Teknologi dan Ekologi yang dilaksanakan pada Selasa, 7 Oktober 2025. Kegiatan ini terselenggara atas kerja sama FTP UGM dengan BOKU University, Vienna, Austria, dalam rangka implementasi proyek ASEA-Uninet 2025.

Dalam kegiatan ini, dosen-dosen FTP UGM hadir sebagai pemateri utama, yaitu Dr. nat. techn. Rizki Maftukhah, S.T.P., M.Sc.; Dr. Ngadisih, S.T.P., M.Sc., IPM., ASEAN Eng.; serta Dr. Ir. Murtiningrum, S.T.P., M.Eng., IPM., ASEAN Eng. Materi yang disampaikan berfokus pada Pengelolaan Lahan Tropis Berbasis Teknologi dan Ekologi, dengan penekanan pada pengelolaan sumber daya lahan tropis secara berkelanjutan. Melalui paparan tersebut, para dosen menjelaskan bagaimana pendekatan teknologi modern dapat bersinergi dengan prinsip-prinsip ekologi untuk menjaga keberlanjutan lahan tropis, sekaligus meningkatkan produktivitas pertanian.

Tujuan utama kegiatan ini adalah mendorong pengelolaan lahan tropis berbasis teknologi dan ekologi yang mampu menjawab tantangan ketahanan pangan, perubahan iklim, serta degradasi lingkungan. Selain itu, kegiatan ini juga menjadi langkah strategis dalam memperkuat kolaborasi internasional antara FTP UGM dan BOKU University. Kolaborasi ini diwujudkan melalui implementasi proyek ASEA-Uninet 2025, yang dirancang untuk mengembangkan riset bersama, berbagi keahlian, serta memperluas jejaring akademik antaruniversitas mitra di kawasan ASEAN dan Eropa.

Kegiatan Pengelolaan Lahan Tropis Berbasis Teknologi dan Ekologi ini juga sejalan dengan pencapaian Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs). Pertama, mendukung SDGs 2 Zero Hunger (Tanpa Kelaparan) dengan mendorong praktik pengelolaan lahan yang mampu meningkatkan produktivitas pertanian berkelanjutan. Kedua, relevan dengan SDGs 13 Climate Action (Penanganan Perubahan Iklim) melalui pengembangan teknologi dan metode pengelolaan lahan yang adaptif terhadap perubahan iklim. Ketiga, mendukung SDGs 15 Life on Land (Ekosistem Daratan) dengan fokus pada pelestarian dan pemanfaatan sumber daya lahan tropis secara berkelanjutan. Terakhir, kegiatan ini juga memperkuat SDGs 17 Partnerships for the Goals (Kemitraan untuk Mencapai Tujuan) melalui kolaborasi akademik internasional antara FTP UGM dan BOKU University.

Dengan adanya kegiatan ini, FTP UGM berkomitmen untuk terus mengambil peran dalam pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi yang mendukung pengelolaan sumber daya alam berkelanjutan, sekaligus memperluas kerja sama internasional yang memberikan dampak nyata bagi masyarakat global.

Peluncuran Smart Irrigation Berbasis Remote Rainfall Harvesting di Gunung Kidul: FTP UGM Dorong Inovasi Mitigasi Bencana dan Produktivitas Lahan

Rilis BeritaSDG 13: Penanganan Perubahan IklimSDG 15: Ekosistem DaratanSDG 17: Kemitraan untuk Mencapai TujuanSDG 2: Tanpa KelaparanSDG 6: Air Bersih dan Sanitasi LayakSDG 7: Energi Bersih dan Terjangkau Kamis, 19 Juni 2025

Fakultas Teknologi Pertanian  (FTP) Universitas Gadjah Mada (UGM) turut berperan aktif dalam peluncuran Smart Irrigation berbasis remote rainfall harvesting yang diselenggarakan oleh YAKKUM Emergency Unit (YEU) bekerja sama dengan Pemerintah Kabupaten Gunung Kidul, pada Rabu, 18 Juni 2025. Kegiatan ini menghadirkan dosen FTP UGM, yaitu Hanggar Ganara Mawandha, S.T., M.Eng., Ph.D, Muhamad Khoiru Zaki, S.P., M.P., Ph.D., IPM., dan Ardan Wiratmoko, S.T.P., M.Sc. yang memberikan kontribusi penting melalui pemaparan materi mengenai penerapan sistem Smart Irrigation serta remote rainfall harvesting.

Kegiatan yang dipusatkan di Gunung Kidul ini bertujuan untuk mendukung upaya mitigasi bencana hidrometeorologi yang kerap terjadi di wilayah rawan kekeringan sekaligus meningkatkan produktivitas lahan pertanian masyarakat. Melalui penerapan teknologi Smart Irrigation, pemanfaatan sumber daya air dapat diatur secara efisien sesuai dengan kebutuhan tanaman, sehingga mampu mengurangi risiko gagal panen akibat ketidakpastian iklim.

Dalam sesi pemaparan,Hanggar Ganara Mawandha, S.T., M.Eng., Ph.D, Muhamad Khoiru Zaki, S.P., M.P., Ph.D., IPM., dan Ardan Wiratmoko, S.T.P., M.Sc. menjelaskan bahwa teknologi remote rainfall harvesting memungkinkan pengumpulan dan pemanfaatan air hujan secara terukur dan terintegrasi dengan sistem irigasi pintar. Hal ini tidak hanya mendukung ketahanan pangan lokal, tetapi juga membuka peluang pengembangan energi terbarukan melalui pemanfaatan teknologi ramah lingkungan.

Kolaborasi antara FTP UGM, YAKKUM Emergency Unit, dan Pemerintah Kabupaten Gunung Kidul menunjukkan sinergi nyata antara akademisi, pemerintah daerah, dan lembaga non-pemerintah dalam mencari solusi atas tantangan perubahan iklim, terutama terkait ketersediaan air bersih dan keberlanjutan sektor pertanian. Selain berfokus pada mitigasi bencana, inisiatif ini juga diarahkan untuk memperkuat kapasitas masyarakat dalam mengelola sumber daya alam secara lebih adaptif dan produktif.

Sejalan dengan visi pembangunan berkelanjutan, kegiatan peluncuran Smart Irrigation berbasis remote rainfall harvesting ini mendukung berbagai Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (Sustainable Development Goals/SDGs). Dukungan tersebut mencakup SDG 2 (Zero Hunger), melalui peningkatan produktivitas pertanian; SDG 6 (Clean Water and Sanitation), dengan penyediaan akses air bersih berbasis teknologi; SDG 7 (Affordable and Clean Energy), melalui penggunaan sistem ramah lingkungan; SDG 13 (Climate Action), dalam upaya penanganan perubahan iklim; serta SDG 15 (Life on Land), melalui pemeliharaan keberlanjutan ekosistem daratan. Selain itu, kegiatan ini juga merepresentasikan SDG 17 (Partnerships for the Goals), dengan menghadirkan kolaborasi multipihak untuk mendukung ketahanan pangan dan kesejahteraan masyarakat pedesaan.

Dosen FTP UGM Terlibat dalam Diskusi dan Pengukuran Hidraulik Saluran Irigasi di DI Pamukkulu dan DI Tabo-Tabo, Sulawesi Selatan

SDG 13: Penanganan Perubahan IklimSDG 15: Ekosistem DaratanSDG 2: Tanpa KelaparanSDG 9: Industri Inovasi dan Infrastruktur Selasa, 22 April 2025

Fakultas Teknologi Pertanian (FTP) Universitas Gadjah Mada (UGM) turut berkontribusi dalam kegiatan Diskusi dan Pengukuran Hidraulik Profiling Saluran untuk Daerah Irigasi (DI) Pamukkulu dan DI Tabo-Tabo yang dilaksanakan pada 21 April 2025. Kegiatan ini diselenggarakan oleh Direktorat Jenderal Sumber Daya Air, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, bertempat di dua lokasi utama di Sulawesi Selatan, yaitu DI Tabo-Tabo dan DI Pamukkulu. FTP UGM mengirimkan tim dosen ahli yang terdiri dari Dr. Ir. Murtiningrum, S.T.P., M.Eng., IPM., ASEAN Eng.; Ir. Andri Prima Nugroho, S.T.P., M.Sc., Ph.D., IPU., ASEAN Eng., APEC Eng.; dan Ardan Wiratmoko, S.T.P., M.Sc.

Tujuan dari kegiatan ini adalah melakukan diskusi teknis dan pengukuran hidraulik secara langsung pada saluran irigasi sebagai bagian dari proses perencanaan dan evaluasi sistem pengelolaan irigasi di wilayah Daerah Irigasi Pamukkulu dan Tabo-Tabo. Profiling hidraulik bertujuan untuk memperoleh data teknis mengenai karakteristik fisik dan kapasitas saluran irigasi, sehingga dapat mendukung pengambilan keputusan dalam pengelolaan air pertanian yang lebih efisien dan berkelanjutan.

Keterlibatan dosen FTP UGM dalam kegiatan ini menjadi bagian dari peran institusi akademik dalam mendukung pembangunan infrastruktur pertanian berbasis sains dan teknologi. Dengan mengedepankan pendekatan analitis dan partisipatif, kegiatan ini membuka ruang kolaborasi antara akademisi dan praktisi teknis di lapangan untuk mewujudkan sistem irigasi yang tangguh dan adaptif terhadap tantangan perubahan iklim dan kebutuhan pertanian masa kini.

Secara strategis, kegiatan ini mendukung pencapaian beberapa Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (Sustainable Development Goals/SDGs), yaitu SDG 2: Zero Hunger (Tanpa Kelaparan) melalui peningkatan efisiensi sistem irigasi guna mendukung produktivitas pertanian; SDG 9: Industry, Innovation and Infrastructure (Industri, Inovasi dan Infrastruktur) dengan penguatan sistem infrastruktur pertanian berbasis data teknis dan teknologi mutakhir; SDG 13: Climate Action (Penanganan Perubahan Iklim) dengan pengelolaan air yang berkelanjutan; serta SDG 15: Life on Land (Menjaga Ekosistem Daratan) melalui praktik pengelolaan sumber daya air yang ramah lingkungan. Partisipasi FTP UGM dalam kegiatan ini mencerminkan komitmen terhadap integrasi ilmu pengetahuan dalam pembangunan pertanian dan sumber daya air nasional.

Dosen FTP UGM Isi Pelatihan Mitigasi Perubahan Iklim di Balai PSDMP DPKP DIY

SDG 13: Penanganan Perubahan IklimSDG 15: Ekosistem DaratanSDG 16: Perdamaian Keadilan dan Kelembagaan yang TangguhSDG 17: Kemitraan untuk Mencapai TujuanSDG 2: Tanpa Kelaparan Jumat, 11 April 2025

Fakultas Teknologi Pertanian (FTP) Universitas Gadjah Mada (FTP UGM) berperan aktif dalam mendukung pelatihan mitigasi perubahan iklim yang diselenggarakan oleh UPTD Balai Pengembangan Sumber Daya Manusia Pertanian (Balai PSDMP), Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Daerah Istimewa Yogyakarta. Kegiatan ini dilaksanakan pada Rabu, 10 April 2024, bertempat di UPTD Balai PSDMP, DI Yogyakarta. Dalam kesempatan ini, Muhamad Khoiru Zaki, S.P., M.P., Ph.D., dosen FTP UGM, diundang sebagai narasumber untuk memberikan materi pelatihan bertema Perubahan Iklim, Pengetahuan Lokal, dan Pranata Mangsa.

Pelatihan ini merupakan bagian dari upaya Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan DI Yogyakarta dalam meningkatkan kapasitas para petani, penyuluh, serta pemangku kepentingan di sektor pertanian untuk menghadapi tantangan yang ditimbulkan oleh perubahan iklim. Dengan pendekatan yang mengintegrasikan pengetahuan lokal dan pranata mangsa kegiatan ini bertujuan memperkuat ketahanan masyarakat tani dalam menentukan pola tanam dan pengelolaan sumber daya secara lebih adaptif dan berkelanjutan.

Materi yang disampaikan oleh Dr. Muhamad Khoiru Zaki menekankan pentingnya pemahaman terhadap fenomena perubahan iklim global dan dampaknya pada pertanian lokal. Selain itu, pelatihan ini menjadi ruang dialog antar pelaku pertanian guna memperkuat jejaring dan berbagi pengalaman adaptasi yang relevan dengan kondisi agroklimat di Daerah Istimewa Yogyakarta.

Secara strategis, kegiatan ini mendukung pencapaian Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (Sustainable Development Goals/SDGs), antara lain SDG 2: Zero Hunger (Tanpa Kelaparan) melalui perlindungan terhadap sistem pertanian dan produksi pangan; SDG 13: Climate Action (Penanganan Perubahan Iklim) dengan mendorong aksi mitigasi berbasis pengetahuan lokal; SDG 15: Life on Land (Ekosistem Daratan) dengan upaya konservasi dan pengelolaan lahan pertanian yang berkelanjutan; SDG 16: Peace, Justice and Strong Institutions (Perdamaian, Keadilan, dan Kelembagaan yang Tangguh) dengan memperkuat kapasitas institusi lokal; serta SDG 17: Partnerships for the Goals (Kemitraan untuk Mencapai Tujuan) melalui kolaborasi antara perguruan tinggi dan pemerintah daerah. Kegiatan ini menegaskan peran aktif FTP UGM dalam memperkuat sistem pertanian tangguh iklim yang berpihak pada masyarakat.

FTP UGM dan PT Bumitama Gunajaya Agro Bahas Open Innovation untuk Meningkatkan Produktivitas Sawit

Rilis BeritaSDG 12: Konsumsi dan produksi yang bertanggung jawabSDG 15: Ekosistem DaratanSDG 9: Industri Inovasi dan Infrastruktur Jumat, 21 Februari 2025

Fakultas Teknologi Pertanian (FTP)  Universitas Gadjah Mada (UGM) menerima kunjungan dari PT Bumitama Gunajaya Agro dalam rangka sosialisasi dan diskusi mengenai program Open Innovation 2025. Kegiatan ini berlangsung pada Kamis, 20 Februari 2025, di Operation Room FTP UGM. Hadir dalam pertemuan ini Dekan FTP UGM, Prof. Dr. Ir. Eni Harmayani, M.Sc., Wakil Dekan Bidang Penelitian, Pengabdian kepada Masyarakat, Kerja Sama dan Alumni, Dr. Sri Rahayoe, S.T.P., M.P., serta sejumlah dosen FTP UGM, di antaranya Prof. Dr. Ir. Sri Raharjo, M.Sc., Prof. Dr. Ir. Chusnul Hidayat, Dr. Agung Putra Pamungkas, S.T.P., M.Agr., Prof. Dr. Ir. Lilik Sutiarso, M.Eng., dan Dr. Ade Agung Laksono selaku Deputy Human Capital (Bidang Development) PT Bumitama Gunajaya Agro beserta timnya.

Dr. Sri Rahayoe, S.T.P., M.P.,, dalam sambutannya menyatakan bahwa FTP UGM menyambut baik inisiatif Open Innovation yang diusung oleh PT Bumitama Gunajaya Agro. Program ini dinilai selaras dengan berbagai bidang penelitian di FTP UGM serta membuka peluang bagi dosen dan mahasiswa untuk berkontribusi dalam upaya peningkatan produktivitas industri kelapa sawit di Indonesia.

Dr. Ade Agung Laksono menjelaskan bahwa Open Innovation 2025 difokuskan pada peningkatan kandungan minyak (oil content) dalam kelapa sawit sebagai langkah strategis untuk meningkatkan efisiensi produksi. Ia memaparkan bahwa sawit merupakan tanaman penghasil minyak nabati paling produktif, dengan produktivitas mencapai 8-10 kali lipat dibandingkan tanaman minyak nabati lainnya. Namun, sejak tahun 2010, yield performance perkebunan sawit di Indonesia mengalami tren penurunan. Oleh karena itu, inovasi yang dapat meningkatkan kandungan minyak dalam kelapa sawit menjadi prioritas utama PT Bumitama Gunajaya Agro dalam program Open Innovation 2025.

Fokus inovasi dalam program ini mencakup berbagai aspek, mulai dari peningkatan jumlah bunga betina yang terbentuk, peningkatan kuantitas pollen pada inflorescens bunga jantan, peningkatan populasi dan agresivitas serangga penyerbuk, hingga optimasi ekspresi gen yang berperan dalam biosintesis minyak sawit. Selain itu, Open Innovation 2025 juga membuka peluang bagi dosen dan mahasiswa untuk terlibat dalam penelitian terkait rekayasa metabolit, artificial pollination, serta aplikasi booster atau mikroba menguntungkan untuk meningkatkan oil content dalam kelapa sawit.

Dalam diskusi, Prof. Dr. Ir. Lilik Sutiarso, M.Eng., menyampaikan bahwa meskipun Departemen Teknologi Pertanian dan Biosistem (TPB) FTP UGM belum secara spesifik melakukan penelitian terkait peningkatan oil content, peluang riset dalam bidang ini masih terbuka luas. Sementara itu, Dr. Agung Putra Pamungkas, S.T.P., M.Agr., mengusulkan penelitian terkait sistem grading kelapa sawit, khususnya dalam mendeteksi kondisi buah yang belum matang (under ripe) maupun yang terlalu matang (over ripe) melalui sistem deteksi otomatis.

Prof. Dr. Ir. Chusnul Hidayat menambahkan bahwa riset hilirisasi minyak kelapa sawit dan pengolahan limbah cair kelapa sawit (POME) juga dapat menjadi fokus kolaborasi, terutama dalam penyediaan bahan baku penelitian. Ia menekankan bahwa program S2 Teknologi Hasil Perkebunan juga membutuhkan akses terhadap proses pengolahan industri sawit, sehingga kerja sama dalam bidang magang dan pembelajaran di PT Bumitama Gunajaya Agro menjadi penting untuk dikembangkan lebih lanjut.

Dekan FTP UGM, Prof. Dr. Ir. Eni Harmayani, M.Sc., menegaskan bahwa meskipun tema utama Open Innovation adalah peningkatan oil content, FTP UGM tetap terbuka untuk kolaborasi dalam bidang lain, termasuk dalam pengelolaan limbah untuk meningkatkan kesehatan tanah. Ia menyebutkan bahwa FTP UGM sebelumnya telah melakukan kerja sama dengan Fakultas Teknik UGM dalam pemanfaatan limbah geotermal untuk meningkatkan kesuburan tanah di sektor pertanian, sehingga pendekatan serupa dapat diterapkan dalam perkebunan kelapa sawit.

Menanggapi hal tersebut, Dr. Ade Agung Laksono menjelaskan bahwa salah satu tantangan utama PT Bumitama Gunajaya Agro adalah kondisi tanah marjinal serta efisiensi dalam pemupukan, di mana hanya 12% pupuk yang diserap tanaman sementara 88% lainnya menguap ke udara. Oleh karena itu, penelitian yang dapat meningkatkan efektivitas pemupukan dan kesehatan tanah sangat diperlukan.

Sebagai tindak lanjut, PT Bumitama Gunajaya Agro mengumumkan bahwa deadline pengajuan proposal Open Innovation 2025 dari FTP UGM diperpanjang hingga 3 Maret 2025. Program ini juga mengharuskan adanya uji lapang di tahun pertama untuk mengukur efektivitas inovasi yang diusulkan.

Melalui inisiatif Open Innovation 2025, PT Bumitama Gunajaya Agro dan FTP UGM berkontribusi dalam mendukung pencapaian Sustainable Development Goals (SDGs), terutama SDG 9 (Industry, Innovation, and Infrastructure) dengan mendorong inovasi di sektor kelapa sawit, SDG 12 (Responsible Consumption and Production) dalam upaya meningkatkan efisiensi produksi, serta SDG 15 (Life on Land) melalui pengelolaan lingkungan dan peningkatan produktivitas lahan perkebunan secara berkelanjutan.

123…5

Berita Terakhir

  • STIVALUTION Sulap Sampah Plastik dan Sekam Padi Menjadi Bahan Bakar Industri yang Ramah Lingkungan
  • FTP UGM Lepas 167 Wisudawan: Menggapai Mimpi, Mengukir Harapan Baru
  • Fermaze: Inovasi Mahasiswa UGM Ubah Limbah Ayam Jadi Suplemen Pakan Bernutrisi
  • Bimbingan Teknis Petugas Operasi Bendung di BBWS Serayu Opak
  • Undang GM R&D Kalbe Nutritionals, FTP UGM Gelar Pembekalan Wisudawan Periode IV T.A. 2024/2025

Berita UGM

  • Kisah Oi, Lulus S1 UGM di Usia 20 Tahun 5 Bulan 3 September 2025
  • Fitur Live TikTok Dinonaktifkan saat Unjuk Rasa, Dosen Komunikasi UGM Sebut Bentuk Pembatasan Jurnalisme Warga 3 September 2025
  • RSA UGM dan Pertamedika IHC Jajaki Kerja Sama Pendirian Pusat Layanan Trauma  3 September 2025
  • Soal Digitalisasi Bansos, Ekonom UGM Soroti Kesenjangan Infrastruktur dan Literasi 3 September 2025
  • Mahasiswa UGM Raih Penghargaan Best Formulation di Kompetisi Pakan Ternak 3 September 2025

Agenda

  • 19Sep Rapat Terbuka Senat dan Puncak Dies Natalis Ke-62 FTP UGM
Semua Agenda
Universitas Gadjah Mada

UNIVERSITAS GADJAH MADA
FAKULTAS TEKNOLOGI PERTANIAN
Jl. Flora No. 1 Bulaksumur
Yogyakarta, Indonesia 55281
+62 274 589797
+62 274 589797
fateta[at]ugm.ac.id

Info Fakultas

  • Rilis Berita
  • Agenda
  • Akademik
  • Kemahasiswaan
  • Perpustakaan
  • Beasiswa
  • Info Magang
  • Lowongan Kerja
  • Bantuan Hibah
  • Pengabdian
  • Seminar-Workshop

Departemen

  • Teknologi Pangan dan Hasil Pertanian
  • Teknik Pertanian dan Biosistem
  • Teknologi Industri Pertanian

Layanan Akademik Online

  • Layanan Akademik Sarjana
  • Layanan Akademik Pascasarjana

Informasi Publik

  • Daftar Informasi Publik
  • Permohonan Informasi Publik

Jurnal

  • Agritech
  • Agroindustrial Journal
  • Indonesian Food and Nutrition Progress

© 2025 Fakultas Teknologi Pertanian UGM

Peta SitusAturan PenggunaanKontak

KEBIJAKAN PRIVASI/PRIVACY POLICY

[EN] We use cookies to help our viewer get the best experience on our website. -- [ID] Kami menggunakan cookie untuk membantu pengunjung kami mendapatkan pengalaman terbaik di situs web kami.I Agree / Saya Setuju