2025
Fakultas Teknologi Pertanian (FTP) Universitas Gadjah Mada (UGM) melaksanakan kegiatan Pemberdayaan Kelompok Tani Salak “Sumber Rejeki” yang berlokasi di Soka Tegal, Merdikorejo, Tempel, Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta, melalui pengembangan inovasi produk olahan berupa Asinan Salak. Kegiatan ini diinisiasi oleh dosen-dosen FTP UGM sebagai bentuk implementasi ilmu dan teknologi tepat guna dalam meningkatkan nilai tambah komoditas pertanian lokal. Kegiatan dilaksanakan pada tanggal 1 Maret 2025 dan merupakan hasil kerja sama FTP UGM dengan Kelompok Tani Salak “Sumber Rejeki” selaku mitra pelaksana di lapangan.
Dosen FTP UGM yang terlibat dalam kegiatan ini antara lain Dr. Darmawan Ari Nugroho, S.T.P., M.P., Dr. Jumeri, S.T.P., M.Si., Thalia Naziha, S.T.P., M.Sc., M.B.A., dan Rini Nuraini Rohmatningsih, S.T.P. sebagai teknisi pendukung. Materi yang disampaikan mencakup teknik pengolahan salak menjadi asinan berbasis prinsip keamanan pangan, peningkatan cita rasa, serta pengemasan yang sesuai dengan standar produk olahan modern. Selain itu, para dosen juga memberikan pelatihan mengenai strategi branding dan pemasaran untuk memperluas pangsa pasar produk olahan salak, baik di pasar domestik maupun internasional.
Program pemberdayaan ini menjadi salah satu upaya nyata FTP UGM dalam menjembatani teknologi kampus dengan kebutuhan masyarakat petani, khususnya dalam memanfaatkan keunggulan komoditas lokal seperti salak pondoh. Dengan mengubah buah salak segar menjadi produk olahan yang memiliki nilai jual lebih tinggi, kelompok tani mendapatkan alternatif pemasukan sekaligus memperpanjang masa simpan produk. Produk asinan salak diharapkan dapat bersaing di pasar modern dengan mutu yang terjaga, kemasan menarik, dan sesuai standar kesehatan pangan.
Secara strategis, kegiatan ini mendukung pencapaian Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (Sustainable Development Goals/SDGs), khususnya SDG 3: Good Health and Well-being (Kehidupan Sehat dan Sejahtera) melalui pengembangan produk pangan yang aman dan sehat untuk dikonsumsi, serta SDG 12: Responsible Consumption and Production (Konsumsi dan Produksi yang Bertanggung Jawab) melalui peningkatan efisiensi produksi dan pemanfaatan hasil pertanian secara berkelanjutan. Dengan pendekatan partisipatif dan teknologi berbasis hasil riset akademik, FTP UGM terus mendorong inovasi untuk mewujudkan ketahanan pangan dan kesejahteraan masyarakat tani.
Kontributor : Febri Puji Astuti
Fakultas Teknologi Pertanian (FTP) Universitas Gadjah Mada (UGM) jalin kerja sama dengan Healthy Plate Yk dalam bidang pengembangan katering sehat serta edukasi pangan berbasis masyarakat. Kesepakatan ini ditandai dengan penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) dan Perjanjian Kerja Sama (PKS) antara Dekan FTP UGM, Prof. Dr. Ir. Eni Harmayani, M.Sc., dan Direktur Healthy Plate Yk, Pakartian Ayu Sugmana, S.T.P., MPH, pada Kamis, 27 Februari 2025 di Operation Room FTP UGM. Acara ini dihadiri oleh jajaran pimpinan FTP UGM, perwakilan Departemen Teknologi Pangan dan Hasil Pertanian (TPHP), serta tim dari Healthy Plate Yk.
Wakil Dekan Bidang Penelitian, Pengabdian Kepada Masyarakat, Kerjasama dan Alumni FTP UGM, Dr. Sri Rahayoe, S.T.P., M.P., dalam sambutannya menyampaikan bahwa fakultas menyambut baik kerja sama ini karena selaras dengan bidang keilmuan yang ada di FTP UGM. Selain itu, kolaborasi ini juga memberikan kesempatan bagi mahasiswa untuk mendapatkan pengalaman langsung dalam industri katering sehat serta pengabdian kepada masyarakat.
Direktur Healthy Plate Yk, Pakartian Ayu Sugmana, S.T.P., MPH, menjelaskan bahwa Healthy Plate Yk merupakan katering sehat yang mengombinasikan formulasi menu dari ahli teknologi pangan, ahli gizi, dan koki profesional. Saat ini, Healthy Plate Yk telah melayani katering untuk rumah sakit dengan kapasitas 170 – 300 porsi per hari. Dengan adanya kerja sama ini, Healthy Plate Yk berharap dapat memberikan manfaat lebih luas bagi masyarakat dan mendukung almamater dalam upaya edukasi pangan sehat. Selain itu, Healthy Plate Yk juga membuka peluang kolaborasi dalam berbagai program yang melibatkan interaksi dengan masyarakat, khususnya melalui kegiatan yang diselenggarakan oleh Kelompok Mahasiswa Teknologi Pangan dan Hasil Pertanian (KMTPHP).
Ketua Departemen Teknologi Pangan dan Hasil Pertanian, Prof. Dr. Ir. Tyas Utami, M.Sc., menyatakan bahwa kerja sama ini sejalan dengan bidang keilmuan yang dikembangkan di departemen, sehingga mendapatkan dukungan penuh. Hal ini juga diperkuat oleh Sekretaris Departemen Teknologi Pangan dan Hasil Pertanian, Dr. Dwi Larasati Nur Fibri, S.T.P., M.Sc., yang menambahkan bahwa kerja sama ini dapat meningkatkan brand awareness Healthy Plate Yk melalui program pengabdian masyarakat yang melibatkan mahasiswa. Untuk itu, akan dilakukan koordinasi lebih lanjut dengan pengurus KMTPHP agar dapat menentukan program yang dapat dikolaborasikan.
Kerja sama ini juga membuka peluang bagi keterlibatan departemen lain di FTP UGM. Dr. Devi Yuni Susanti, S.T.P., M.Sc., dari Departemen Teknologi Pertanian dan Biosistem (TPB), menyampaikan bahwa Healthy Plate Yk dapat bekerja sama dengan TPB dalam pemanfaatan produk masyarakat binaan sebagai pemasok bahan baku katering. Beberapa produk pangan yang telah diberikan pelatihan oleh TPB dapat dikembangkan lebih lanjut agar dapat digunakan oleh Healthy Plate Yk. Selain itu, Departemen Teknologi Industri Pertanian (TIP) juga dapat berperan dalam aspek manajemen usaha katering sehat ini.
Dekan FTP UGM, Prof. Dr. Ir. Eni Harmayani, M.Sc., menegaskan bahwa fakultas sangat mendukung kerja sama ini, terutama karena melibatkan mahasiswa dalam penerapan ilmu di dunia nyata. Kerja sama ini diharapkan dapat melengkapi pemahaman mahasiswa tidak hanya dari sisi teori, tetapi juga melalui pengalaman praktik di lapangan.
Kolaborasi antara FTP UGM dan Healthy Plate Yk ini turut mendukung pencapaian Sustainable Development Goals (SDGs), terutama SDG 2 (Zero Hunger) dalam upaya penyediaan pangan sehat dan bergizi, serta SDG 3 (Good Health and Well-being) dengan mendorong pola konsumsi makanan sehat di masyarakat. Selain itu, kerja sama ini berkontribusi pada SDG 4 (Quality Education) dengan melibatkan mahasiswa dalam program edukasi pangan serta SDG 12 (Responsible Consumption and Production) melalui pemanfaatan bahan baku lokal yang berkelanjutan.
Laboratorium Manajemen Sistem Industri, Departemen Teknologi Industri Pertanian (TIP), Fakultas Teknologi Pertanian (FTP) Universitas Gadjah Mada (UGM) menyelenggarakan program pengabdian kepada masyarakat dengan memberikan pendampingan manajemen bisnis bagi pelaku usaha olahan bawang merah di Dusun Nawungan, Desa Selopamioro, Kapanewon Imogiri, Bantul. Kegiatan ini diselenggarakan pada 25 Februari 2025 dan diinisiasi oleh Kelompok Wanita Tani (KWT) Sekar Mulya. Dalam kegiatan ini, Dr. Ir. Dyah Ismoyowati, M.Sc., dosen FTP UGM, memberikan materi mengenai strategi peningkatan daya saing usaha dan perluasan pemasaran bagi produk olahan bawang merah.
Kegiatan diawali dengan penyampaian agenda program pengabdian kepada masyarakat oleh Dr. Novita Erma Kristanti, S.T.P., M.P., selaku Kepala Laboratorium Manajemen Sistem Industri, Departemen TIP, FTP UGM. Selanjutnya, dilakukan sesi pendampingan dan pelatihan manajemen bisnis yang bertujuan untuk meningkatkan nilai tambah produk, memperluas jangkauan pemasaran, serta memperkuat daya jual produk olahan bawang merah. Materi yang diberikan meliputi pengenalan Business Model Canvas (BMC) dan strategi pemasaran efektif, yang diharapkan dapat membantu pelaku usaha dalam mengembangkan bisnisnya secara lebih profesional dan berkelanjutan.
Program ini sejalan dengan upaya pencapaian Sustainable Development Goals (SDGs), khususnya SDG 8: Pekerjaan Layak dan Pertumbuhan Ekonomi. Melalui peningkatan keterampilan manajerial dan strategi pemasaran, kegiatan ini diharapkan dapat mendukung keberlanjutan usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM), menciptakan peluang kerja yang lebih baik, serta mendorong pertumbuhan ekonomi masyarakat setempat.
Fakultas Teknologi Pertanian (FTP) Universitas Gadjah Mada (UGM) menyelenggarakan Upacara Pelepasan Wisudawan Program Sarjana Periode II Tahun Akademik 2024/2025 pada Rabu (26/2/2025) di Auditorium Kamarijani Soenjoto, FTP UGM. Acara ini dihadiri oleh 31 wisudawan dari tiga program studi, yaitu 5 wisudawan dari Program Studi Teknik Pertanian dan Biosistem (TPB), 6 wisudawan dari Program Studi Teknologi Pangan dan Hasil Pertanian (TPHP), serta 20 wisudawan dari Program Studi Teknologi Industri Pertanian (TIP). Selain itu, turut hadir orang tua/wali wisudawan, keluarga, serta sivitas akademika FTP UGM dalam prosesi pelepasan ini.
Pada kesempatan tersebut, FTP UGM mengumumkan wisudawan dengan Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) tertinggi dari masing-masing departemen, yaitu Angelica Rania Komala, S.T.P. (Departemen TPHP) dengan IPK 3.96, Gagas Pitutur Jati, S.T.P. (Departemen TPB) dengan IPK 3.52, dan Febuana Rizky Sofyan, S.T.P. (Departemen TIP) dengan IPK 3.0.
Sebagai peraih IPK tertinggi, Angelica Rania Komala, S.T.P., diberikan kesempatan untuk menyampaikan pidato perpisahan. Dalam pidatonya, ia mengingat kembali pengalaman menarik dan berharga selama menempuh pendidikan di FTP UGM, termasuk saat menjalani program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM), magang industri, serta menyelesaikan skripsi yang penuh tantangan. Angelica juga berbagi cerita tentang bagaimana ia belajar beradaptasi dengan dinamika dunia perkuliahan, menghadapi kegagalan, serta membangun jaringan pertemanan yang kuat.
“Menempuh pendidikan di FTP UGM ini tentunya merupakan salah satu pencapaian yang tidak semua orang bisa rasakan. Setiap dari kita memiliki pengalaman unik, baik suka maupun duka, selama menjadi mahasiswa. Saya pribadi banyak belajar tidak hanya dari ruang kuliah, tetapi juga dari interaksi dengan teman, dosen, serta berbagai kesempatan akademik dan non-akademik yang diberikan oleh kampus,” ungkapnya.
Angelica juga menyampaikan rasa terima kasih kepada orang tua, dosen pembimbing, serta seluruh sivitas akademika FTP UGM atas dukungan dan bimbingan selama masa studinya. Ia menekankan bahwa hari kelulusan bukanlah akhir dari perjalanan, melainkan awal dari babak baru yang lebih menantang. Ia mengajak rekan-rekan wisudawan untuk terus belajar, berkembang, serta berkontribusi bagi masyarakat dan bangsa dengan ilmu yang telah diperoleh selama kuliah.
Selain perwakilan wisudawan, perwakilan orang tua juga menyampaikan pesan dan kesan dalam acara pelepasan ini. Agus Sofyan, orang tua dari Febuana Rizky Sofyan, mewakili orang tua wisudawan dalam memberikan sambutan. Dalam pidatonya, ia mengungkapkan rasa bangga dan syukur melihat anak-anak mereka berhasil menyelesaikan pendidikan di FTP UGM. Ia juga menyampaikan apresiasi kepada seluruh dosen dan tenaga pendidik yang telah mendukung para wisudawan hingga berhasil meraih gelar sarjana.
Upacara pelepasan ini tidak hanya menjadi momen perayaan bagi para wisudawan dan keluarganya, tetapi juga mencerminkan komitmen UGM dalam mendukung Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (Sustainable Development Goals / SDGs), khususnya pada SDG 4 (Quality Education/Pendidikan Berkualitas).