Fakultas Teknologi Pertanian (FTP) Universitas Gadjah Mada (UGM) terus berperan dalam memajukan sektor pertanian dengan menyelenggarakan kegiatan sosialisasi mengenai pengembangan dan pemanfaatan alat mesin pertanian (alsintan). Dalam rangka mendukung pertanian yang lebih efisien dan berkelanjutan, Dr. Ir. Radi, S.T.P., M.Eng., IPU, ASEAN Eng., dosen dari Departemen Teknik Pertanian dan Biosistem (DTPB) FTP UGM, memimpin sosialisasi yang diselenggarakan oleh Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan DIY. Kegiatan ini menyasar kelompok tani (KT) di beberapa wilayah Bantul, yaitu KT Wirosutan di Srigading, KT Manunggal Karya di Petung, dan KT Tri Manunggal di Geblag, Bantul.
Kegiatan sosialisasi ini dilaksanakan pada 22 Agustus 2024 dan 28 Agustus 2024, dengan tujuan untuk mengedukasi para petani mengenai penggunaan alat mesin pertanian, khususnya hand traktor Impala. Dr. Radi memberikan pemahaman mendalam mengenai cara kerja, pemeliharaan, serta manfaat penggunaan traktor roda dua dalam meningkatkan produktivitas pertanian. Peserta, yang merupakan anggota kelompok tani setempat, mendapatkan pelatihan langsung tentang bagaimana menggunakan alat ini secara efektif untuk mengolah lahan, sehingga diharapkan dapat meningkatkan hasil panen dan efisiensi waktu.
Kegiatan ini mendukung pencapaian Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs), khususnya poin SDG 4: Pendidikan Berkualitas, SDG 9: Industri Inovasi dan Infrastruktur, SDG 10: Berkurangnya Kesenjangan, dan SDG 15: Ekosistem Daratan.
Pada sesi diskusi dan tanya jawab, Wahyu, calon wisudawan dari Departemen Teknologi Pangan dan Hasil Pertanian (TPHP), menanyakan kesalahan yang sering dirasakan bawahan terhadap seorang pemimpin. Aditya menjawab bahwa salah satu kesulitan dalam organisasi adalah menghadapi kenyataan bahwa tidak semua kondisi ideal, seperti kesenjangan kemampuan bahasa Inggris di kalangan bawahan. Namun, ia menekankan pentingnya bagi seorang pemimpin untuk tetap mendengarkan aspirasi bawahan dan berusaha menjadi pemimpin yang lebih baik.
Expo Beasiswa 2024 mengusung tema “Sun Seekers’ Journey to New Beginnings,” yang mencerminkan perjalanan mahasiswa dalam menemukan dan meraih peluang baru melalui beasiswa. Acara ini terbagi menjadi dua rangkaian utama: Talkshow Beasiswa dan Pameran Beasiswa. Pada sesi talkshow, para awardee beasiswa berbagi pengalaman mereka dalam mendapatkan beasiswa, mulai dari motivasi memilih beasiswa hingga tantangan dalam proses seleksi. Sementara itu, Pameran Beasiswa menampilkan stand-stand dari berbagai program beasiswa pemerintah dan swasta, di mana mahasiswa dapat memperoleh informasi langsung dari para penerima beasiswa.